Liputan6.com, Jakarta Beras merupakan bahan makanan pokok yang sangat digemari di Indonesia. Namun, jika disimpan terlalu lama, beras dapat menjadi sarang bagi kutu, yang pada akhirnya menurunkan kualitasnya.
Kehadiran kutu dalam beras tidak hanya mempengaruhi cita rasa, tetapi juga mengurangi kandungan gizinya, sehingga beras tersebut menjadi kurang layak dikonsumsi.
Baca Juga
Seorang pengguna internet bernama Sukarno berbagi pengalamannya melalui saluran YouTube tentang cara mudah mengatasi kutu pada beras. Ia mengungkapkan bahwa salah satu bahan dapur yang ampuh untuk mengusir kutu adalah cabai rawit kering.
Advertisement
Menurut Sukarno, kutu beras tidak hanya menurunkan kualitas nutrisi, tetapi juga membuat rasa beras menjadi hambar. Untuk informasi lebih lanjut, simak ulasannya sebagaimana dilaporkan oleh Liputan6.com pada Selasa (29/10/2024).
Langkah Awal: Persiapan Cabai Rawit Kering
Menghilangkan kutu beras ternyata bisa dilakukan dengan cara yang sederhana dan efisien menggunakan cabai rawit kering. Menurut Sukarno, penting untuk memilih cabai rawit merah yang memiliki aroma pedas yang kuat. Aroma pedas ini ternyata tidak disukai oleh kutu beras, sehingga mereka menjauh dari beras.
"Yang dibutuhkan adalah cabai kering. Sebelum dikeringkan, pastikan memilih cabai rawit dengan aroma pedas yang kuat. Hindari menggunakan cabai hijau atau cabai keriting besar karena kurang efektif," tambahnya.
Untuk menyiapkan cabai rawit kering, Anda dapat menjemurnya di bawah sinar matahari langsung selama dua hingga tiga hari. Proses pengeringan ini penting agar cabai dapat mengeluarkan aroma maksimal yang efektif untuk mengusir kutu.
Advertisement
Cara Penggunaan Cabai Kering untuk Usir Kutu Beras
Untuk menghilangkan kutu beras secara alami, Anda dapat menggunakan cabai rawit yang telah dikeringkan. Setelah cabai rawit kering tersedia, langkah selanjutnya adalah menempatkannya di dalam wadah beras. Anda bisa menaruhnya di bagian bawah, tengah, atau atas tumpukan beras. Tujuan dari penempatan ini adalah agar aroma cabai dapat menyebar secara merata, sehingga kutu beras akan terdorong untuk meninggalkan seluruh lapisan beras.
Selain itu, Sukarno menyarankan agar tutup wadah beras dibiarkan terbuka untuk sementara waktu. Dengan cara ini, kutu beras akan secara bertahap meninggalkan beras. Dalam rentang waktu sekitar dua hingga tiga hari, cabai rawit tersebut akan bekerja dengan efektif dan siap digunakan untuk mengusir kutu beras, jelas Sukarno.
Alternatif Bahan Dapur Lain untuk Usir Kutu Beras
Selain menggunakan cabai rawit kering, ada bahan dapur lain yang efektif untuk mengusir kutu beras, seperti daun salam dan daun jeruk purut. Kedua daun ini memiliki aroma kuat yang tidak disukai oleh kutu beras. Banyak orang menggunakan daun-daunan ini sebagai cara alami untuk menjaga beras tetap bebas dari kutu.
Tidak hanya ampuh dalam mengusir kutu, penggunaan daun salam atau daun jeruk purut juga membantu menjaga kesegaran beras lebih lama. Dalam beberapa kasus, beras yang disimpan bersama daun-daunan ini dapat bertahan hingga beberapa bulan tanpa gangguan kutu.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement