Sukses

Benarkah Susu Bisa Menggemukkan Badan, Mitos atau Fakta?

Benarkah susu dapat membantu menaikkan berat badan? Temukan jawaban lengkapnya dalam artikel ini, dari jenis hingga cara konsumsinya.

Liputan6.com, Jakarta Minuman susu sering kali dikaitkan dengan penambahan berat badan, terutama bagi mereka yang mencari cara cepat untuk menaikkan massa tubuh. Dengan kandungan nutrisi yang tinggi, susu dianggap sebagai pilihan mudah yang dapat membantu menambah kalori harian. Namun, apakah benar minum susu bisa langsung menggemukkan badan?

Beberapa jenis susu, terutama yang berprotein tinggi, disebut efektif dalam menambah berat badan, terutama jika dikombinasikan dengan makanan bergizi lainnya. Susu penambah berat badan biasanya memiliki kandungan protein dan kalori yang lebih tinggi dibandingkan susu biasa, sehingga lebih mungkin mendukung peningkatan berat badan.

Namun, penting untuk memahami bahwa konsumsi susu saja mungkin tidak cukup untuk menggemukkan badan. Diperlukan pola makan seimbang dan asupan nutrisi lain agar kenaikan berat badan menjadi lebih efektif dan sehat. Agar tak salah paham, yuk simak artikel berikut, dirangkum Liputan6, Rabu (6/11).

2 dari 15 halaman

Beberapa Jenis Susu Bisa Menambah Berat Badan

Susu mengandung berbagai zat gizi, termasuk protein, lemak, dan kalori yang cukup tinggi. Menurut penelitian dalam Journal of American Medical Directors Association, susu ONS (oral nutritional supplement) yang tinggi protein dapat membantu menaikkan berat badan, terutama pada individu dengan kebutuhan kalori ekstra. Kandungan kalorinya yang lebih tinggi menjadi salah satu alasan susu dianggap efektif untuk menambah berat badan.

3 dari 15 halaman

Perbedaan Susu Penambah Berat Badan dan Susu Biasa

Susu penambah berat badan biasanya memiliki lebih banyak protein dan kalori dibandingkan susu biasa. Satu gelas susu penambah berat badan mengandung hingga 15 gram protein, sedangkan susu sapi biasa hanya memiliki sekitar 3,28 gram protein. Selain itu, kandungan lemak dan kalori dalam susu penambah berat badan bisa mencapai lima kali lipat dari susu biasa.

4 dari 15 halaman

Meningkatkan Massa Otot dengan Susu Berprotein Tinggi

Protein dalam susu, terutama whey protein, bermanfaat dalam meningkatkan massa otot. Whey protein kaya akan branched-chain amino acids (BCAA) yang penting dalam proses pembentukan otot. Hal ini sangat penting, karena berat badan bukan hanya soal lemak, tetapi juga mencakup massa otot dan tulang yang sehat.

5 dari 15 halaman

Susu untuk Meningkatkan Nafsu Makan

ONS juga bermanfaat bagi mereka yang mengalami kesulitan menambah berat badan akibat nafsu makan rendah. Penelitian yang sama dalam Journal of American Medical Directors Association menunjukkan bahwa konsumsi ONS dapat meningkatkan nafsu makan dan asupan kalori, yang pada akhirnya membantu peningkatan berat badan.

6 dari 15 halaman

Menambahkan Kalori Harian dengan Susu

Mengonsumsi susu tinggi kalori sebagai suplemen bisa menambah asupan kalori harian yang diperlukan. Menurut NHS, menambah 300-500 kkal per hari dapat meningkatkan berat badan secara bertahap. Sebagai suplemen, susu penggemuk badan bisa menambah sekitar 500 kkal jika diminum dalam dua gelas sehari.

7 dari 15 halaman

Aturan Konsumsi Susu Penambah Berat Badan

Untuk hasil optimal, konsumsi susu penambah berat badan perlu disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Misalnya, whey protein bisa dikonsumsi sebanyak 25–50 gram per hari. Susu ini juga bisa diolah menjadi smoothies dengan tambahan pisang atau alpukat untuk meningkatkan asupan kalori dan nutrisi.

8 dari 15 halaman

Dampak Mengonsumsi Susu Sebelum Tidur

Minum susu sebelum tidur dapat membantu menaikkan berat badan dengan mendukung pertumbuhan otot selama tidur. Penelitian dalam International Journal of Exercise membuktikan bahwa susu, khususnya dengan kandungan protein kasein, mendukung sintesis protein otot sepanjang malam.

9 dari 15 halaman

Waktu Terbaik Minum Susu untuk Hasil Maksimal

Untuk memaksimalkan kenaikan berat badan, susu sebaiknya diminum setelah berolahraga atau sebelum tidur. Minum susu setelah olahraga membantu tubuh memperbaiki otot yang rusak selama latihan, sementara konsumsi sebelum tidur mendukung pembentukan otot sepanjang malam.

10 dari 15 halaman

Risiko Konsumsi Susu Berlebihan

Meskipun susu dapat membantu menaikkan berat badan, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kalori yang tidak dibutuhkan tubuh. Terutama bagi mereka yang tidak toleran terhadap laktosa, susu dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi sebelum memulai konsumsi susu penambah berat badan secara rutin.

11 dari 15 halaman

Susu sebagai Suplemen, Bukan Makanan Utama

Susu penambah berat badan sebaiknya hanya dijadikan suplemen tambahan, bukan sebagai pengganti makanan utama. Tetap jaga pola makan dengan asupan gizi seimbang dari sumber lain, seperti buah, sayur, dan makanan berprotein lain untuk mencapai berat badan yang sehat dan optimal.

12 dari 15 halaman

Pertanyaan & Jawaban Seputar Topik: Apakah Susu Selalu Menyebabkan Kenaikan Berat Badan?

Tidak selalu. Susu dapat meningkatkan berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah cukup tinggi dan didukung dengan pola makan yang seimbang.

13 dari 15 halaman

Apa Susu Terbaik untuk Menambah Berat Badan?

Susu dengan protein tinggi, seperti whey protein atau ONS, direkomendasikan untuk menambah berat badan secara efektif.

14 dari 15 halaman

Berapa Banyak Susu yang Boleh Diminum Per Hari?

Disarankan untuk membatasi konsumsi susu sekitar satu hingga dua gelas per hari untuk memenuhi kebutuhan kalsium tanpa menambah kalori berlebihan.

15 dari 15 halaman

Kapan Waktu Terbaik untuk Minum Susu?

Waktu terbaik untuk minum susu adalah setelah olahraga atau sebelum tidur untuk memaksimalkan penambahan berat badan dan pembentukan otot.

Artikel ini menyajikan informasi berdasarkan riset ilmiah dan pendapat ahli, sehingga Anda bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang manfaat dan aturan mengonsumsi susu dalam program penambahan berat badan.