Belum Cukup dengan Kevin Diks, Mauro Zijlstra Juga Akan Naturalisasi ke Timnas Indonesia

Mauro Zijlstra mengungkapkan bahwa proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) hampir selesai. Semua dokumen yang dibutuhkan telah diserahkan kepada PSSI dan tinggal menunggu tahapan selanjutnya. Mauro menyebutkan hal ini dalam wawancaranya di kanal YouTube Yussa Nugraha.

“Mauro saat ini sudah mengirim semua suratnya ke PSSI dan sudah sampai juga di PSSI, karena saat aku bertemu dengan Pak Arya (Sinulingga, Exco PSSI), Pak Arya juga bilang kalau suratnya sudah sampai di PSSI, semua dokumennya, dilihat dengan detail,” ujar Yussa Nugraha.

Mauro Zijlstra adalah pemain bertalenta yang saat ini bermain sebagai striker di Volendam U-21, Belanda. Sebelum bergabung dengan Volendam pada Juli 2024, Mauro pernah memperkuat NEC-U21 dan AFC Amsterdam U-18. Di kedua klub tersebut, Mauro berhasil mencatatkan sejumlah gol dan assist yang mengesankan.

Ketika membela NEC-U21, Mauro mencetak 12 gol dan memberikan satu assist dalam 26 pertandingan. Sedangkan bersama AFC Amsterdam U-18, penyerang kelahiran Bandung ini bahkan sukses menyumbang 18 gol dan 11 assist hanya dalam 20 laga.

Kemampuan Mauro dalam mencetak gol menarik minat Volendam U-21, yang kemudian merekrutnya pada musim panas lalu.

Selama bergabung, Mauro telah menunjukkan kualitasnya dengan mencetak dua gol dan satu assist dalam dua pertandingan. Aksinya ini membuat Mauro semakin diincar sebagai salah satu pemain muda berbakat yang mampu menambah kekuatan Timnas Indonesia.

Postur tubuhnya yang menjulang setinggi 188 sentimeter, Mauro Zijlstra dinilai sebagai tipe striker yang dicari oleh Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia. Mauro dianggap cocok untuk mengisi posisi penyerang berkat kemampuan fisiknya yang kuat dan kreativitas dalam permainan. Selain itu, usianya yang baru 19 tahun membuka peluang baginya untuk juga memperkuat Timnas Indonesia U-20 di bawah arahan pelatih Indra Sjafri.

Seiring dengan proses naturalisasi yang mendekati tahap akhir, Mauro Zijlstra berpotensi besar menjadi penyerang masa depan Indonesia, terutama dalam berbagai kejuaraan mendatang.

Saat ini, proses naturalisasi Mauro Zijlstra belum sepenuhnya selesai, tetapi seluruh dokumen yang diperlukan sudah berada di PSSI. Langkah selanjutnya adalah menunggu keputusan final dari pihak terkait.

Mauro memiliki catatan yang mengesankan bersama NEC-U21 dengan 12 gol dan 1 assist dalam 26 laga, serta 18 gol dan 11 assist saat membela AFC Amsterdam U-18 dalam 20 pertandingan.

Ya, karena usianya masih 19 tahun, Mauro berpotensi menjadi pilihan di lini depan Timnas Indonesia U-20 yang saat ini tengah berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Mauro dikenal sebagai striker dengan fisik yang kuat, postur tinggi, dan kemampuan improvisasi tinggi dalam mencetak gol, sehingga dinilai cocok untuk kebutuhan Timnas Indonesia.