Liputan6.com, Jakarta Komposisi skuad Timnas Indonesia yang akan berlaga di Piala AFF 2024 mulai terbentuk dengan dipanggilnya beberapa pemain muda dari klub-klub papan atas Liga 1. Di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong, Indonesia memilih untuk mempercayakan pemain di bawah usia 22 tahun demi memberikan pengalaman bertanding di ajang bergengsi kawasan Asia Tenggara tersebut.
Hingga kini, tujuh pemain dari beberapa klub sudah resmi bergabung dalam skuad Garuda. Persib Bandung dan Bali United menjadi penyumbang terbanyak, masing-masing dengan tiga pemain, sedangkan satu pemain lainnya berasal dari Persis Solo.
Baca Juga
Selain itu, masuknya nama-nama muda dalam skuad ini diyakini menjadi bagian dari strategi Shin Tae-yong untuk mengembangkan bakat-bakat muda di Timnas Indonesia. Kira-kira, siapa saja yang berpeluang menjadi pilar utama Timnas di ajang tersebut?
Advertisement
Persib Bandung Sumbang Tiga Pemain Potensial untuk Timnas
Persib Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan Timnas Indonesia dengan mengirimkan tiga pemain andalan mereka ke Piala AFF 2024. Tiga nama tersebut adalah Roby Darwis, Kakang Rudianto, dan Ferdiansyah. Masing-masing pemain memiliki pengalaman dan peran krusial dalam tim, terutama di lini belakang dan sayap serangan.
Roby Darwis dikenal sebagai pemain serbaguna yang dapat ditempatkan di posisi bek kanan. Sejak debutnya bersama Timnas U-16, Roby terus menunjukkan konsistensi yang membuatnya dipanggil ke berbagai level usia Timnas Indonesia. "Kami berharap Roby bisa membawa dampak positif bagi tim," ungkap pelatih Persib Bandung.
Advertisement
Potensi Kakang Rudianto Sebagai Bek Masa Depan Indonesia
Selain Roby, Kakang Rudianto juga dipercaya memperkuat Timnas di Piala AFF 2024. Berperan sebagai bek tengah, Kakang telah menunjukkan kemampuannya dalam menjaga lini belakang dengan rapat. Meski baru berusia 21 tahun, Kakang sudah beberapa kali mendapat kepercayaan tampil di Liga 1 musim ini. Kehadirannya di Timnas diharapkan bisa menambah soliditas pertahanan Indonesia.
Meski belum pernah membela Timnas U-23, potensi Kakang sebagai bek masa depan sudah tidak diragukan. "Pengalaman bermain di liga profesional membuat Kakang semakin matang dalam mengambil keputusan di lapangan," tutur pelatih Persib Bojan Hodak.
Bali United Ikut Menyumbang Tiga Nama Pemain untuk Timnas
Bali United juga memberikan kontribusi besar dengan mengirimkan tiga pemain muda yaitu Kadek Arel, Rahmat Arjuna, dan Made Tito. Kadek Arel yang berusia 19 tahun telah dikenal sebagai pemain andalan Shin Tae-yong di level U-23, meski belum mendapatkan posisi inti di Bali United. Bermain sebagai bek tengah, Kadek menunjukkan potensi besar sebagai pilar pertahanan masa depan Indonesia.
Rahmat Arjuna dan Made Tito, meski belum setenar Kadek, memiliki bakat yang tidak kalah menjanjikan. Rahmat berperan sebagai winger kanan sedangkan Made Tito bermain sebagai gelandang yang tangguh.
Advertisement
Zanadin Faris, Pemain Persis Solo yang Diharapkan Jadi Motor Serangan
Nama lainnya yang dipanggil adalah Zanadin Faris dari Persis Solo. Gelandang berusia 21 tahun ini diproyeksikan menjadi pengatur serangan utama Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Zanadin telah tampil empat kali bersama Persis di Liga 1 dan menunjukkan performa yang mengesankan. "Zanadin memiliki kreativitas dan visi bermain yang sangat dibutuhkan Timnas," ungkap pelatih Persis Solo.
Pengalaman Zanadin dalam mengolah serangan diharapkan bisa membantu Garuda mendominasi penguasaan bola di setiap pertandingan.
Shin Tae-yong Andalkan Pemain Muda di Piala AFF 2024
Strategi Shin Tae-yong dalam mengandalkan pemain di bawah 22 tahun untuk turnamen kali ini menjadi sorotan. Pelatih asal Korea Selatan tersebut ingin memberikan kesempatan lebih bagi para pemain muda agar mereka dapat pengalaman bertanding internasional. Dengan komposisi ini, Timnas diharapkan bisa bermain lebih energik dan cepat.
“Pemain muda punya semangat tinggi dan ini penting untuk menghadapi tim-tim kuat di Asia Tenggara,” ujar Shin Tae-yong. Piala AFF 2024 akan menjadi tantangan baru bagi Timnas Indonesia yang tergabung dalam Grup B bersama Vietnam, Filipina, Laos, dan Myanmar.
Advertisement