Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita muda asal Tiongkok mengalami hari paling bahagia dalam hidupnya ketika bisa melahirkan seorang anak. Namun, kebahagiaan itu seketika berubah menjadi mimpi buruk setelah suaminya meminta tes DNA karena kulit bayi mereka yang baru lahir terlihat gelap.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilaporkan oleh surat kabar Tiongkok, China Times, yang baru-baru ini melaporkan kasus aneh seorang wanita Shanghai berusia 30 tahun. Ia putus asa menyelamatkan pernikahannya setelah melahirkan bayi berkulit gelap melalui operasi caesar.
Wanita tersebut melalui media sosial menceritakan kisah sedihnya dan meminta nasihat ibu-ibu lain tentang cara menangani situasi tersebut. ia mengaku setelah melahirkan bayinya
Dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Selasa (12/11/2024), ketika suaminya bertemu anak mereka untuk pertama kali, dia hanya menatapnya dengan mata bingung dan menolak untuk menggendongnya.
Wanita tersebut juga mengakui bahwa dia menganggap kulit gelap bayinya aneh dan merasa malu saat menggendongnya, merasa perlu untuk mengklarifikasi bahwa dia "belum pernah ke Afrika dan tidak mengenal satu pun orang kulit hitam".
Wanita Tiongkok lahirkan bayi kulit gelap
Meski sudah memberi klarifikasi bahwa dia belum pernah ke Afrika dan tidak mengenal satu pun orang kulit hitam, namun suaminya bersikeras untuk meminta tes DNA.
Suami wanita tersebut benar-benar tidak menunjukkan kegembiraan atau ketertarikan terhadap bayinya. Dia langsung meminta tes garis ayah untuk membuktikan bahwa bayi tersebut adalah anak biologisnya.
Wanita tersebut setuju. Namun, meskipun hasilnya benar dan membuktikan bahwa suaminya adalah ayah kandung bayi tersebut, dia merasa sudah dirugikan oleh kecurigaan suaminya terhadap dirinya dan merasa kepercayaan di antara mereka telah rusak.
Postingan wanita tersebut di Weibo menjadi viral dan banyak yang dengan cepat meyakinkannya bahwa warna kulit gelap bayi yang baru lahir adalah hal yang normal.
Advertisement
Warna kulit gelap bayi yang baru lahir adalah hal normal
Seorang pakar berkomentar bahwa bayi berkulit gelap ketika baru lahir bisa terjadi secara alami, karena jaringan kulitnya tipis dan sirkulasi darahnya buruk. Sangat umum jika kulit merah tua akhirnya berubah menjadi putih.
Komentar orang lain juga membenarkan hal tersebut sangat umum. Warna kulit akan menjadi cerah seiring berjalannya waktu. Yang lain lebih khawatir dengan sikap sang suami dan kurangnya rasa percaya dirinya terhadap ibu muda tersebut, dan menyarankan agar sang suami melakukan percakapan yang panjang dan intens dengannya tentang hubungan mereka setelah tes DNA garis ayah keluar.