Liputan6.com, Jakarta Eliano Reijnders, pemain muda berbakat berdarah campuran Belanda-Indonesia, kini tengah menjadi sorotan dalam dunia sepak bola internasional. Pemain yang berposisi sebagai gelandang ini baru-baru ini memutuskan untuk menerima panggilan Timnas Indonesia setelah resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia pada 30 September 2024. Keputusannya ini tidak hanya memperkuat lini tengah Timnas Garuda, tetapi juga membawa harapan baru bagi penggemar sepak bola Indonesia.
Perjalanan Eliano dalam dunia sepak bola dimulai di klub masa kecilnya, PEC Zwolle, yang telah menjadi rumah baginya sejak usia 11 tahun. Pemain yang lahir pada 23 Oktober 2000 ini memulai karier profesionalnya dengan mencatat debut di tim senior pada 2018 dan sempat menjalani masa pinjaman di Jong Utrecht. Kini, ia kembali bersinar bersama PEC Zwolle, berkat performa konsistennya di berbagai posisi, baik sebagai gelandang maupun winger.
Baca Juga
Media Vietnam Sebut Kartu Merah Muhammad Ferrari Jadi Faktor Kunci Perubahan Permainan Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Akui Kartu Merah Muhammad Ferrari Berperan Besar dalam Kekalahan Timnas Indonesia dari Filipina
Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024 Usai Kalah dari Filipina, Begini Respons PSSI
Kecintaannya pada klub dan sepak bola tampak jelas. "Ini adalah klub pertama saya," ujar Eliano, mencerminkan rasa bangganya kepada PEC Zwolle. Dengan semangat yang kuat dan keinginan untuk terus berkembang, ia berharap dapat membawa kontribusi besar bagi klub dan sekarang, bagi tim nasional Indonesia.
Advertisement
Riwayat Karier di PEC Zwolle
Eliano Reijnders memulai perjalanan panjangnya di PEC Zwolle sejak usia muda. Pada 2018, ia resmi naik ke tim senior dan menjadi bagian penting dalam skuad Zwolle. Selama musim 2023/2024, gelandang ini mencatat 32 penampilan dengan torehan tiga gol dan satu assist, yang menjadi bukti kontribusi pentingnya bagi tim.
Pemain ini dikenal memiliki fleksibilitas dalam bermain, sehingga tidak hanya fokus sebagai gelandang tengah, namun juga kerap dimainkan di posisi sayap. Kemampuan adaptifnya ini mendapat pujian dari berbagai pihak, termasuk Direktur Teknik Zwolle yang menyebut Eliano sebagai “pemain berpotensi tinggi” dengan perkembangan positif bagi klub.
Advertisement
Keturunan Indonesia dan Peran di Timnas
Eliano memiliki darah Indonesia dari ibunya, Angelina Lekatompessy, yang berasal dari Maluku. Ini membuatnya memiliki keterikatan emosional yang kuat dengan Indonesia. Kabar tentang ketertarikan PSSI terhadapnya telah berhembus cukup lama, namun baru pada tahun ini ia memutuskan untuk resmi bergabung dengan Timnas Indonesia.
Pada akhir September 2024, Eliano resmi mendapatkan status kewarganegaraan Indonesia. Keputusan ini pun membuatnya berkesempatan untuk memperkuat timnas Indonesia dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 melawan Bahrain dan China, menjadikannya salah satu pemain berdarah campuran yang siap membawa nama Indonesia di kancah sepak bola internasional.
Inspirasi dari Keluarga dan Komitmen di Dunia Sepak Bola
Darah sepak bola memang mengalir kental dalam keluarga Reijnders. Ayahnya, Martin Reijnders, merupakan mantan pemain PEC Zwolle yang pernah membela klub ini pada dua periode berbeda. Kakaknya, Tijjani Reijnders, juga merupakan pesepak bola profesional yang saat ini memperkuat AC Milan dan memutuskan membela Belanda. Namun, Eliano mengambil jalan berbeda dengan memilih Timnas Indonesia sebagai pilihan hatinya.
Eliano sendiri mengaku bahwa kecintaannya pada PEC Zwolle dan dunia sepak bola sudah tumbuh sejak kecil. "Saya berada di sini sejak berumur 11 tahun," kenangnya di situs resmi Zwolle. Kebersamaan bersama sang kakak di akademi Zwolle juga menambah motivasi bagi Eliano untuk terus berkembang dan berkontribusi bagi tim.
Advertisement
Komentar dari Pihak Klub
Perkembangan positif Eliano selama berkarier di PEC Zwolle mendapatkan banyak perhatian. Pada usia 17 tahun, Direktur Teknik Zwolle sudah memuji bakat Eliano dan menilai bahwa akademi mereka telah berhasil mencetak pemain-pemain berkualitas tinggi. "Perkembangan Eliano bagus dan positif, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga PEC Zwolle," ujar Direktur Teknik PEC Zwolle.
Klub kembali memberikan pujian kepada Eliano pada November 2020, ketika ia menandatangani perpanjangan kontrak. "Eliano telah menorehkan jejaknya dalam setahun terakhir. Ia sangat berbakat secara teknis, cepat, dan selalu mencari solusi ke depan," ungkap pihak klub. Harapan pun terus disematkan kepada pemain ini agar dapat berkembang lebih jauh.
Siap Membela Indonesia di Kancah Internasional
Setelah resmi bergabung dengan Timnas Indonesia, Eliano tidak sabar untuk menunjukkan kemampuannya di lapangan. Kewarganegaraannya yang baru ini membuka peluang bagi Eliano untuk memperkuat Tim Garuda dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026. Dengan kemampuannya sebagai pemain serba bisa, ia diharapkan menjadi pilar penting bagi tim dalam menghadapi kompetisi internasional.
Advertisement