Sukses

Singgung Pengalaman Hadapi Lionel Messi, Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes Tak Gentar Jelang Lawan Jepang

Maarten Paes, kiper Timnas Indonesia, menyatakan bahwa ia tidak merasa cemas saat berhadapan dengan striker Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Liputan6.com, Jakarta Maarten Paes, kiper utama Timnas Indonesia, menunjukkan keyakinan tinggi menjelang pertandingan krusial melawan Jepang di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Berbeda dengan kekhawatiran yang dirasakan banyak orang, Paes mengaku tidak merasa gugup saat harus menghadapi para penyerang Jepang, berkat pengalaman berharga yang pernah didapatnya saat bermain melawan Lionel Messi.

Kiper berusia 26 tahun ini menegaskan bahwa pengalaman tersebut telah memberinya rasa percaya diri yang kuat dan kesiapan untuk menghadapi siapa pun di lapangan. Maarten Paes diperkirakan akan menjadi pilihan utama dalam pertandingan penting yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 15 November 2024 mendatang.

Seperti apa pernyataan dari Marteen Paes menghadapi lanjutan laga Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Timnas Indonesia vs Jepang? Berikut informasi selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (13/11/2024):

2 dari 6 halaman

1. Cerita Pengalaman Maarten Paes

Maarten Paes, kiper yang kini memperkuat FC Dallas, memiliki pengalaman unik yang patut dicatat dalam kariernya. Ia pernah berhadapan langsung dengan Lionel Messi, salah satu pemain sepak bola terhebat sepanjang masa, yang saat ini bermain untuk Inter Miami. Pertemuan keduanya terjadi dalam ajang MLS All-Star 2024, di mana mereka sempat berbagi lapangan sebagai rekan satu tim.

Pernyataan Maarten Paes mengenai pengalamannya menghadapi Messi menarik perhatian banyak pihak. Berhadapan dengan pemain sekelas Messi merupakan momen langka yang tidak dimiliki oleh banyak pemain, termasuk mereka yang berasal dari Timnas Indonesia. Pengalaman ini tentu menjadi nilai tambah tersendiri bagi Paes dalam mengembangkan kemampuannya di dunia sepak bola.

 

3 dari 6 halaman

2. Persiapan Paes untuk Laga di GBK

Maarten Paes, kiper berbakat, mengungkapkan bahwa menjelang pertandingan besar, ia merasakan tingkat kegugupan yang normal. Kegugupan ini justru menjadi sumber motivasi baginya untuk memberikan penampilan terbaik di lapangan. Dalam setiap laga, Paes merasakan sensasi unik saat bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), yang menambah semangatnya.

Paes menegaskan keyakinannya dalam menghadapi striker mana pun di pertandingan penting ini. Dengan pengalaman dan keterampilan yang dimilikinya, ia siap untuk menghadapi tantangan yang ada. Kesiapan mental dan fisik menjadi kunci bagi Paes untuk tampil optimal dan membantu tim meraih kemenangan.

4 dari 6 halaman

3. Tantangan Besar Menanti, Jepang dan Arab Saudi

Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan dua pertandingan penting yang dijadwalkan. Pertandingan pertama melawan Jepang akan berlangsung pada Jumat, 15 November 2024, sebagai bagian dari partai kelima Grup C. Setelah itu, skuad Garuda akan bertanding melawan Arab Saudi pada 19 November 2024, di lokasi yang sama. Kedua laga ini menjadi sangat krusial untuk menentukan arah langkah Indonesia dalam kualifikasi menuju Piala Dunia.

Penjaga gawang, Paes, akan memikul tanggung jawab yang cukup besar dalam menjaga gawang dari serangan para penyerang lawan, yang dikenal memiliki kemampuan di atas rata-rata. Meskipun tekanan tinggi, Paes menyatakan kesiapan untuk menghadapi tantangan ini dan berkontribusi maksimal bagi tim.

 

 

5 dari 6 halaman

4. Mengapa Maarten Paes percaya diri menghadapi Jepang?

Maarten Paes menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi berkat pengalamannya berhadapan dengan pemain bintang dunia, Lionel Messi, di Major League Soccer (MLS). Pertandingan tersebut dianggapnya sebagai bekal berharga dalam menghadapi tantangan dari pemain-pemain hebat lainnya.

 

 

6 dari 6 halaman

5. Bagaimana persiapan Maarten Paes untuk bermain di SUGBK?

Paes mempersiapkan dirinya dengan fokus dan percaya pada kemampuannya, meskipun ia mengakui perasaan gugup tetap ada, tetapi dalam kadar yang sehat untuk memotivasi dirinya.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence