Liputan6.com, Jakarta PSSI dan PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) berupaya menghadirkan inovasi baru saat menggelar pertandingan antara Timnas Indonesia dan Timnas Jepang dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Mereka memperkenalkan Garuda ID sebagai identitas dan syarat utama bagi penonton untuk membeli tiket.
Selain itu, teknologi pengenalan wajah juga diterapkan untuk memastikan penonton yang hadir benar-benar memiliki tiket. Namun, kebocoran penonton tetap terjadi dalam pertandingan antara Timnas Indonesia dan Timnas Jepang yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat malam, 15 November 2024.
Baca Juga
Sejauh ini terlihat banyak penonton tanpa tiket berhasil masuk ke area tribune. Jumlah mereka cukup signifikan, terutama di sisi barat yang berdekatan dengan tribune media. Berikut informasi selengkapnya!
Advertisement
1. Tergeser
Dilansir Liputan6.com, seorang penonton yang memegang tiket membagikan pengalamannya secara eksklusif kepada Bola.com. Ia mengungkapkan bahwa kursi yang seharusnya menjadi miliknya telah diambil orang lain. Meskipun tiketnya sudah mencantumkan nomor kursi dan barisan tribune, kenyataannya kursi tersebut tetap diduduki oleh orang lain.
"Sebenarnya saya tadi sempat duduk, tapi saya ke toilet sebentar. Saat kembali kursi saya sudah diduduki orang lain," ujar sosok yang enggan disebutkan namanya itu.Â
Advertisement
2. Tangga pun Penuh
Kepadatan penonton tanpa tiket yang berhasil masuk membuat tangga di tribun barat SUGBK sesak. Tangga tersebut berubah menjadi tempat duduk darurat karena semua kursi telah terisi penuh. Tak hanya itu, ada juga penonton yang cukup berani. Mereka berdiri di depan tribun media, bahkan sampai menghalangi pandangan para wartawan yang berusaha menyaksikan pertandingan dengan cermat.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence