Liputan6.com, Jakarta Seiring dengen perkembangan zaman, teknologi juga ikut berkembang. Bahkan kini beberapa pekerjaan manusia bisa digantikan dengan robot saking canggihnya teknologi masa kini.
Produsen robot berlomba-lomba untuk menciptakan robot. Meski beberapa pekerjaan manusia bisa digantikan dengan robot, namun robot tak bisa sepenuhnya berperan sebagai manusia.
Belum lama ini ramai di China 12 robot dari produsen roobotika yang ‘diculik’ oleh robot dari produsen lainnya. Aneh tapi nyata dan kejadiannya terekam jelas di CCTV, kejadian ini layaknya manusia ketika menjalani aksi penculikan.
Advertisement
Kejadian tersebut terjadi pada bulan Agustus di ruang pamer perusahaan robotika di Shanghai, namun baru terungkap sekarang. Video aneh itu mendapat banyak perhatian daring setelah diunggah di Douyin, TikTok versi Tiongkok.
Kejadian viral 12 robot ‘diculik’ oleh robot lainnya ini dilansir Liputan6.com dari Oddity Central pada Sabtu (16/11/2024).
Kronologi Kejadian
Kejadian aneh yang terjadi di ruang pamer perusahaan Robotika ini terekam jelas dalam video CCTV. Rekaman yang terekam oleh kamera pengawas menunjukkan sebuah robot kecil berjalan ke ruang pamer pada malam hari dan perlahan berguling ke sekelompok robot yang lebih besar.
Tak lama setelah itu, terdengar dialog antar robot tersebut. Setelah bertanya kepada mereka apakah mereka bekerja lembur, robot kecil itu berhasil membujuk dua robot lainnya untuk 'pulang' bersamanya, dan kemudian 10 robot yang tersisa mengikuti mereka.
“Kalau begitu, pulanglah bersamaku," kata robot kecil itu sebelum memimpin jalan keluar dari ruang pamer.
Saat dua robot besar mulai mengikuti robot penyusup kecil untuk keluar ruangan, ia mulai mengucapkan perintah "Pulang," dan 10 robot lainnya di tempat itu juga mulai mengikutinya.
Awalnya, video tersebut dianggap rekayasa dan lucu oleh sebagian besar penonton, tetapi kemudian perusahaan robotika Shanghai itu mengakui bahwa robot-robotnya memang telah "diculik" oleh robot yang dibuat oleh produsen lain.
Advertisement
Robot Sebagai Model
Pada 11 November, juru bicara produsen robot Hangzhou mengonfirmasi bahwa robot kecil yang ditampilkan dalam video itu adalah salah satu model mereka (Erbai) dan bahwa "penculikan" itu nyata, tetapi penjelasan lebih lanjut akan disampaikan kemudian.
Perusahaan Shanghai mengonfirmasi bahwa robot kecil itu entah bagaimana dapat mengakses protokol operasi internal robot mereka dan izin yang sesuai, sambil menambahkan bahwa hampir tidak mungkin bagi robot untuk memulai percakapan dan menculik robot lain sendirian.
Penculikan Bagian dari Uji Coba
Perusahaan di balik penculikan robot itu kemudian mengungkapkan bahwa seluruh adegan itu dimaksudkan adalah sebagai uji coba. Mereka telah menghubungi produsen robot Shanghai dan bertanya apakah mereka bersedia mengizinkan robot mereka diculik, dan mereka setuju untuk mengizinkannya masuk ke ruang pamer.
Erbai, robot bertenaga AI, diberi perintah untuk membujuk robot lain agar mengikutinya, dan tanpa diduga, robot itu benar-benar melakukannya.
Pengungkapan bahwa robot AI berhasil melakukan operasi semacam ini, bahkan dalam lingkungan yang terkendali, digambarkan sebagai hal "mengerikan" oleh banyak orang di media sosial Tiongkok.
Advertisement