Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia melanjutkan perjuangan mereka di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda baru saja mencatat kemenangan bersejarah atas Arab Saudi dengan skor 2-0, menghidupkan asa untuk lolos ke turnamen empat tahunan itu.
Meski demikian, fans harus bersabar karena jadwal pertandingan selanjutnya baru akan berlangsung pada Maret 2025. Selama empat bulan ke depan, Shin Tae-yong dan tim memiliki waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan berikutnya.
Baca Juga
Netizen Ramai Mendukung Timnas Indonesia, Tetap semangat Karena Masih Ada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret
Usai Temui AFC, Erick Thohir Pastikan Laga Timnas Indonesia vs Bahrain Digelar di GBK
Kaleidoskop 2024: Timnas Indonesia Ukir Tinta Emas, Lolos Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia hingga Juara Piala AFF Wanita Perdana
Empat laga sisa ini akan sangat menentukan nasib Timnas Indonesia di klasemen Grup C. Bisakah skuad Garuda melanjutkan tren positif dan mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2026?
Advertisement
1. Jadwal Laga Sisa Timnas Indonesia
Setelah jeda internasional November 2024, Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan dilanjutkan pada Maret 2025. Timnas Indonesia memiliki empat pertandingan tersisa, termasuk dua laga kandang dan dua laga tandang.
20 Maret 2025: Australia vs Indonesia (tandang)
25 Maret 2025: Indonesia vs Bahrain (kandang)
5 Juni 2025: Indonesia vs China (kandang)
10 Juni 2025: Jepang vs Indonesia (tandang)
Laga pertama pada Maret 2025 melawan Australia akan menjadi tantangan berat. Lima hari kemudian, Garuda Muda harus memaksimalkan laga kandang melawan Bahrain untuk menambah poin penting.
Advertisement
2. Posisi Klasemen dan Peluang Lolos
Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga Grup C dengan enam poin, terpaut satu poin dari Australia di peringkat kedua. Jepang memimpin klasemen dengan 16 poin dari enam pertandingan, sementara Arab Saudi tertinggal di posisi keempat.
Kemenangan atas Arab Saudi memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk mengejar posisi dua besar, yang menjamin tiket langsung ke Piala Dunia 2026. Agar peluang tetap hidup, Indonesia harus minimal meraih poin di laga tandang melawan Australia dan memaksimalkan laga kandang melawan Bahrain serta China.
3. Tantangan Melawan Australia di Laga Tandang
Bermain di markas Australia pada 20 Maret 2025 menjadi tantangan terbesar bagi Timnas Indonesia. Skuad asuhan Shin Tae-yong harus menghadapi tim kuat yang juga sedang mengejar tiket ke Piala Dunia.
Sejarah mencatat bahwa laga melawan tim-tim kuat seperti Australia sering menjadi batu ujian bagi Timnas Indonesia. Namun, kemenangan atas Arab Saudi membuktikan bahwa Garuda mampu tampil baik melawan tim papan atas.
Advertisement
4. Pentingnya Laga Kandang Melawan Bahrain dan China
Dua laga kandang melawan Bahrain (25 Maret 2025) dan China (5 Juni 2025) menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk mengamankan enam poin tambahan. Dukungan penuh dari suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) diharapkan memberikan motivasi ekstra bagi skuad Garuda.
Hasil maksimal di kedua laga ini akan menjadi modal penting sebelum menghadapi Jepang di laga terakhir pada 10 Juni 2025. Tambahan satu poin di Jepang bisa menjadi penentu langkah Indonesia ke Piala Dunia.
Kapan Timnas Indonesia bermain lagi di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Timnas Indonesia akan bermain lagi pada 20 Maret 2025 melawan Australia di laga tandang.
Advertisement
Berapa poin yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini?
Indonesia memiliki enam poin dari enam pertandingan dan berada di posisi ketiga Grup C.
Apa peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026?
Peluang masih terbuka jika Indonesia meraih hasil maksimal di empat laga sisa, termasuk kemenangan di laga kandang melawan Bahrain dan China.
Advertisement
Siapa lawan terberat Timnas Indonesia di laga sisa?
Australia dan Jepang menjadi lawan terberat mengingat mereka memiliki skuad kuat dan pengalaman di level internasional.
Â
Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih panjang dan penuh tantangan. Dengan empat laga tersisa, skuad asuhan Shin Tae-yong dituntut tampil konsisten untuk menjaga asa lolos. Dukungan penuh dari seluruh elemen sepak bola Indonesia akan sangat berarti dalam mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya. Akankah Garuda mampu terbang tinggi?