Bocah Ini Dimasukkan ke Mesin Pengering Hanya karena Keripik, Bikin Elus Dada

Bocah Ini Dimasukkan ke Mesin Pengering Hanya karena Sekantong Keripik — Bocah Ini Dimasukkan ke Mesin Pengering. (Sumber: Mirror.co.uk)

Liputan6.com, Jakarta Terkadang hanya karena kejadian kecil, seseorang bisa dirugikan. Kejahatan yang merajalela tentunya membuat masyarakat menjadi resah dan harus memikirkan cara untuk melindungi keluarga.

Kisah seorang bocah asal Amerika Serikat yang dimasukkan ke dalam mesin pengering pakaian hanya karena sekantong keripik bikin elus dada. Untungnya bocah tersebut bisa diselamatkan.

Bocah berusia 6 tahun tersebut diselamatkan oleh saksi mata yang terkejut saat melihatnya terkunci di dalam mesin pengering pakaian. Para saksi kemudian memanggil layanan darurat untuk membantu korban.

Insiden tersebut membuat sang anak itu gemetar dan menangis. Menurut laporan polisi setempat, anak tersebut dikunci dalam mesin pengering pakaian tersebur selama lebih dari lima menit.

Kisah bocah yang dimasukkan ke dalam mesin pengering pakaian hanya karena sekantong keripik ini dilansir Liputan6.com dari Mirror.co.uk pada Kamis (21/11/2024).

Kegemarannya mengkonsumsi mie instan berujung petaka, bocah perempuan berusia 13 tahun ini divonis gagal ginjal kronis stadium 5. Vonis yang diterimanya pada akhir 2022 lalu harus membuat anak ini menjalani cuci darah seminggu dua kali sampai sekara...

2 dari 4 halaman

Tiga Orang Ditangkap

Tiga orang dewasa ditangkap atas dugaan memasukkan anak tersebut ke dalam mesin pengering di Hi Tek Washateria, Houston, Amerika Serikat. Anak tersebut kemudian dievaluasi oleh tim medis di lokasi dan diserahkan kepada wali yang datang ke tempat kejadian.

Hubungan antara para tersangka dan korban belum sepenuhnya jelas. Namun, laporan menyebutkan bahwa insiden itu terjadi setelah anak tersebut menangis karena kehilangan sekantong keripik, yang kemudian membuat orang dewasa tersebut memasukkannya ke dalam mesin pengering.

3 dari 4 halaman

Kronologi Kejadian

Pada 11 November 2024, petugas dari kantor polisi menanggapi laporan mengenai anak yang dikunci dalam pengering pakaian di Hi Tek Washateria. Saat petugas tiba, anak tersebut ditemukan dalam kondisi gemetar dan menangis.

Seorang pria mencoba melarikan diri ketika petugas mencoba menangkap tersangka. Ketika dikejar, seorang wanita menghalangi petugas dengan mendorongnya. Wanita yang diketahui bernama Life Ford (19 tahun), berhasil ditangkap.

Pria lainnya, Haven Duncan (20 tahun), juga ditahan di tempat kejadian dan kedapatan membawa senjata api. Polisi kemudian menangkap pelaku ketiga yang melarikan diri, bernama Jaqory Gill.

Laporan menyebutkan bahwa Ford dan Gill menolak mengeluarkan anak tersebut dari pengering sampai dia menemukan keripik yang hilang. Kejadian ini berlangsung selama lima menit sebelum saksi memutuskan untuk menghubungi layanan darurat.

4 dari 4 halaman

Tersangka Ditahan

Ketiga tersangka ditahan di Penjara Harris County. Duncan didakwa dengan "Membahayakan Anak" dan dikenai jaminan sebesar $10.000. Gill menghadapi dakwaan "Melarikan Diri dengan Berjalan Kaki" dengan jaminan $100, sementara Ford didakwa dengan "Menghalangi Petugas Penegak Hukum" dan juga dikenai jaminan $100.

Setelahnya, laporan lokal menyebutkan bahwa Gill dan Ford telah membayar jaminan mereka. Hal ini memicu kemarahan publik karena jumlah jaminan yang dianggap terlalu rendah.

Seorang pengguna media sosial berkomentar, "Senang mereka tertangkap. Namun, sudah saatnya jaminan ditetapkan pada jumlah yang benar-benar mencegah kejahatan dan membuat orang seperti ini tetap berada di penjara, bukan berkeliaran di jalan."

Potret Akikah Anak Kevin Aprilio dan Vicy Melanie, Baby Kimova Senyum Manis Bikin Gemas