Terungkap, Begini Kata Kepala KUA Pondok Gede Soal Pernikahan Ayus dan Nissa Sabyan

Dalam akad nikah tersebut, Ayus memberikan mahar sederhana berupa cincin emas 3 gram dan uang tunai Rp 200 ribu. Mahar tersebut disampaikan langsung oleh Ayus sebagai bagian dari syarat pernikahan. "Cincin emas 3 gram dan uang 200 ribu rupiah. Maharnya. Kan sebagai syarat," jelas Ahmad Sumroni.

Ia juga menambahkan bahwa mahar tersebut tidak dihias secara khusus, hanya berupa cincin yang diletakkan di dalam kotak. "Itu uangnya nggak dihias kok cuma cincin emas ada kotaknya," ungkapnya sambil menggambarkan bentuk mahar tersebut.

Ahmad menegaskan bahwa keikhlasan dalam memberikan mahar menjadi hal utama dalam pernikahan ini. "Yang penting ikhlas," sambungnya.

Prosesi akad nikah berjalan dengan lancar tanpa kendala berarti. Ayus mengucapkan ijab kabul dengan fasih dalam satu kali ucap. "Seingat saya satu ucapan, kan tinggal baca," kata Ahmad Sumroni.

Pernikahan ini tidak dinikahkan langsung oleh petugas KUA, melainkan oleh wali dari pihak Nissa. Kepala KUA hanya bertugas mencatat dan memastikan kelengkapan administrasi. "Bukan saya yang menikahkan tapi walinya, saya cuma mencatat," tambahnya.

Pernikahan Ayus dan Nissa juga disaksikan oleh dua orang saksi yang dihadirkan untuk memenuhi rukun nikah. Salah satu saksi yang disebut oleh Ahmad Sumroni adalah Khomarudin. "Saksinya ada dua saya ingat waktu itu, Pak Khomarudin ya salah satunya," jelasnya.

Ia memastikan bahwa pernikahan tersebut telah memenuhi semua rukun nikah dalam Islam. "Yang pasti ketika melaksanakan akad nikah sudah memenuhi rukun nikah. Saya yang mencatat," pungkasnya.

Ya, Kepala KUA Pondok Gede memastikan bahwa pernikahan Ayus dan Nissa Sabyan telah memenuhi semua syarat dan rukun nikah dalam Islam.

Pernikahan berlangsung pada Kamis malam, 4 Juli 2024, di rumah Nissa yang terletak di kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi.

Ayus memberikan mahar berupa cincin emas 3 gram dan uang tunai sebesar Rp 200 ribu.

Saksi yang hadir di antaranya adalah Khomarudin. Ada dua saksi yang memastikan jalannya prosesi akad nikah sesuai rukun Islam.