Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga penting melawan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Salah satu perhatian utama adalah posisi penjaga gawang, yang kali ini dihuni oleh muka-muka baru setelah absennya Maarten Paes, kini Timnas Indonesia mengandalkan Ernando Ari, Nadeo Argawinata, dan Muhammad Riyandi.
Absennya Maarten Paes yang tengah mengalami cedera ringan membuka peluang bagi kiper muda lainnya untuk menunjukkan kualitas mereka.Â
Baca Juga
Jeda Kompetisi, 2 Bintang Timnas Indonesia Kevin Diks dan Maarten Paes Bakal 'Ngaso' sampai Februari 2025
PSSI Cari Pengganti Maarten Paes untuk Timnas Indonesia, Pertimbangkan Emil Audero Jika Lolos ke Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Beri Apresiasi, Ini Reaksi Maarten Paes Lihat Gol Asnawi Berkat Lemparan Jauh Pratama Arhan
Lini pertahanan Timnas Indonesia kini mengandalkan sejumlah kiper muda berbakat. Absennya nama-nama besar menjadi tantangan sekaligus peluang untuk regenerasi skuad Garuda di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong.
Advertisement
1. Ernando Ari: Kebanggaan Persebaya
Ernando Ari sebelumnya menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di bawah mistar Timnas Indonesia. Kiper Persebaya Surabaya ini telah mencatat 13 penampilan bersama Timnas senior dan berperan penting dalam berbagai ajang internasional.
Kiprah Ernando sebagai salah satu kiper masa depan juga diakui banyak pihak.
Advertisement
2. Nadeo Argawinata: Kaya Pengalaman
Mengutip ANTARA, Nadeo Argawinata memulai karier sepak bola internasionalnya dengan bergabung bersama Timnas Indonesia. Nadeo menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, dia pun dipanggil untuk bergabung dengan skuad yang berlaga di SEA Games 2019 di Filipina.
Memiliki total 24 caps di Timnas senior, Nadeo Argawinata menjadi salah satu kiper paling berpengalaman di skuad Garuda. Penjaga gawang Borneo FC ini juga menunjukkan performa stabil di Liga 1, hanya kebobolan dua gol dalam empat pertandingan awal musim.
3. Muhammad Riyandi: Kiper Jangkung
Muhammad Riyandi, kiper Persis Solo, misalnya, memiliki postur meyakinkan dengan tinggi 183 cm. Meski baru mengoleksi beberapa penampilan di Timnas senior, Riyandi dikenal memiliki refleks cepat dan keberanian di bawah mistar.
Selain itu, beberapa nama baru dipantau langsung oleh Shin Tae-yong selama sesi latihan. Regenerasi ini menjadi peluang emas bagi Timnas Indonesia untuk memperkuat lini pertahanan dengan pemain yang lebih segar.
Advertisement
Mengapa Maarten Paes tidak dipastikan tampil?
Maarten Paes mengalami masalah pada pergelangan tangan dan masih dalam penilaian tim medis Timnas Indonesia.
Siapa saja kiper muda yang berpotensi tampil?
Nama-nama seperti Muhammad Riyandi dari Persis Solo menjadi kandidat utama untuk mengisi posisi kiper selama Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Advertisement
Apa alasan absennya Ernando Ari dan Nadeo Argawinata?
Ernando absen karena masalah kesehatan, sementara Nadeo sempat terkena hukuman kartu merah dan kondisinya belum optimal.
Apakah regenerasi kiper di Timnas Indonesia berjalan baik?
Regenerasi berjalan dengan baik karena Shin Tae-yong aktif memantau talenta muda dan memberi mereka kesempatan di laga penting seperti Kualifikasi Piala Dunia.
Advertisement