Liputan6.com, Jakarta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT 2024 menimbulkan perdebatan setelah hasil quick count menunjukkan pasangan Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma (Melki-Johni) unggul dengan 38,29 persen suara. Klaim kemenangan langsung diumumkan oleh kubu Melki-Johni dalam deklarasi di Kupang.
Namun, pasangan Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (Simon-Andre) juga mengklaim kemenangan berdasarkan data saksi di TPS, menantang hasil survei dari lembaga independen seperti Charta Politika. Akademisi dan pengamat politik meminta semua pihak untuk menunggu pengumuman resmi dari KPU guna memastikan hasil pemilu ini.
Meskipun quick count sering menjadi indikator kuat hasil pemilu, margin error tetap ada, sehingga hasil final dari real count KPU menjadi penentu. Berikut kronologi perkembangan hasil Pilgub NTT 2024 berdasarkan sumber terpercaya, dirangkum Liputan6 dari berbagai sumber, Kamis (28/11).
Advertisement
Keunggulan Melki-Johni dalam Quick Count
Hasil quick count dari Charta Politika menunjukkan 3 pasangan yakni Melki-Johni unggul dengan perolehan suara 38,29 persen, diikuti oleh Ansy Lema-Jane Suryanto dengan 32,74 persen, dan Simon-Andre di posisi ketiga dengan 28,97 persen.
Data ini diambil dari suara masuk sebesar 80,33 persen, yang menurut para ahli statistik sudah cukup representatif untuk memproyeksikan tren hasil akhir. Meski demikian, para pendukung Melki-Johni diimbau untuk tidak euforia berlebihan sebelum ada pengumuman resmi.
Advertisement
Klaim Kemenangan dari Simon-Andre
Kubu Simon-Andre mengklaim kemenangan berdasarkan data saksi di TPS yang menunjukkan keunggulan mereka atas pasangan lain. Mereka menegaskan bahwa data dari saksi lapangan harus divalidasi lebih lanjut melalui hasil resmi dari KPU.
Perbedaan klaim ini memunculkan persaingan ketat antara Melki-Johni dan Simon-Andre, menambah ketegangan politik di wilayah tersebut.
Reaksi Akademisi dan Pengamat
Pengamat politik, seperti Ahmad Atang dari Universitas Muhammadiyah Kupang, menyarankan agar semua pihak menahan diri dan menunggu hasil real count dari KPU. Menurutnya, quick count memang akurat, tetapi tidak menggantikan hasil resmi.
Ahmad menekankan pentingnya transparansi data agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan menghindari konflik pasca pemilu.
Advertisement
Deklarasi Kemenangan oleh Melki-Johni
Melki-Johni mengadakan deklarasi kemenangan di kantor DPD Golkar NTT, menegaskan keyakinan mereka atas hasil quick count. Dalam pidatonya, Melki mengapresiasi para pendukung dan dua paslon lain atas kompetisi yang sehat.
Dalam kesempatan itu, mereka juga berjanji untuk siap memajukan NTT dengan program unggulan di bidang pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan.
Tantangan Menuju Real Count KPU
Hasil quick count memberikan gambaran awal, tetapi real count KPU tetap menjadi acuan utama untuk menentukan pemenang Pilgub NTT 2024. Pengumuman resmi diperkirakan akan memakan waktu beberapa hari hingga semua data dari TPS terkumpul.
Masyarakat NTT diimbau untuk tetap tenang dan menghormati proses demokrasi yang sedang berlangsung.
Advertisement
People Also Ask: Siapa yang unggul di quick count Pilgub NTT 2024?
Melki-Johni unggul dengan perolehan suara 38,29 persen menurut Charta Politika.
Apa itu quick count?
Quick count adalah metode hitung cepat berdasarkan sampel suara dari TPS untuk memproyeksikan hasil pemilu.
Advertisement
Apakah hasil quick count bisa dipercaya?
Quick count umumnya akurat, tetapi hasil resmi tetap mengacu pada real count dari KPU.