Liputan6.com, Jakarta Memiliki wajah yang bercahaya merupakan dambaan setiap orang, khususnya bagi kaum muslimah yang ingin memancarkan inner beauty mereka. Doa agar wajah bercahaya menjadi salah satu amalan yang bisa dilakukan untuk mendapatkan pancaran cahaya yang natural dari dalam diri. Dengan mengamalkan doa-doa ini secara rutin, seseorang dapat meningkatkan kepercayaan diri sekaligus mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga
Advertisement
Dalam ajaran Islam, kecantikan tidak hanya dinilai dari penampilan fisik semata, tetapi juga dari pancaran cahaya keimanan yang terpancar dari wajah seseorang. Doa agar wajah bercahaya yang diamalkan dengan ikhlas dan istiqomah dapat membantu seseorang mendapatkan aura positif yang terpancar dari dalam dirinya. Kombinasi antara kebersihan hati dan keindahan akhlak akan tercermin melalui pancaran wajah yang berseri-seri.
Mengamalkan doa agar wajah bercahaya sebaiknya dilakukan dengan penuh keyakinan dan disertai dengan usaha untuk memperbaiki diri, baik secara lahir maupun batin. Berikut ini adalah kumpulan 6 doa yang bisa diamalkan untuk mendapatkan wajah yang bercahaya dan memancarkan inner beauty yang sesungguhnya, yang telah Liputan6.com rangkum pada Kamis (28/11).
1. Doa Pancaran Cahaya Wajah dan Kesukaan dari Orang Lain
Doa pertama ini memadukan dua ayat Al-Quran yang memiliki kekuatan khusus untuk mendapatkan pancaran wajah yang bercahaya. Ayat pertama diambil dari kisah Nabi Yusuf AS, sementara ayat kedua menceritakan tentang keistimewaan yang diberikan Allah kepada Nabi Musa AS.
Bacaan:
إِذْ قَالَ يُوسُفُ لِأَبِيهِ يَٰٓأَبَتِ إِنِّى رَأَيْتُ أَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ رَأَيْتُهُمْ لِى سَٰجِدِينَ
Latin:
"Iż qāla yụsufu liabīhi yā abati innī raaitu aḥada 'asyara kaukabaw wasy-syamsa wal-qamara ra`aituhum lī sājidīn."
Artinya:
"(Ingatlah), ketika Yusuf berkata kepada ayahnya: 'Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku.'" (QS Yusuf: 4)
Dilanjutkan dengan membaca:
Bacaan:
اَنِ اقْذِفِيْهِ فِى التَّابُوْتِ فَاقْذِفِيْهِ فِى الْيَمِّ فَلْيُلْقِهِ الْيَمُّ بِالسَّاحِلِ يَأْخُذْهُ عَدُوٌّ لِّيْ وَعَدُوٌّ لَّهٗ ۗوَاَلْقَيْتُ عَلَيْكَ مَحَبَّةً مِّنِّيْ ەۚ وَلِتُصْنَعَ عَلٰى عَيْنِيْ
Latin:
"Aniqżi fīhi fit-tābụti faqżi fīhi fil-yammi falyulqihil-yammu bis-sāḥili ya`khuż-hu 'aduwwul lī wa 'aduwwul lah, wa alqaitu 'alaika maḥabbatam minnī, wa lituṣna'a 'alā 'ainī."
Artinya:
"Yaitu: 'Letakkanlah ia (Musa) di dalam peti, kemudian lemparkanlah ia ke sungai (Nil), maka pasti sungai itu membawanya ke tepi, supaya diambil oleh (Fir'aun) musuh-Ku dan musuhnya. Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku; dan supaya kamu diasuh di bawah pengawasan-Ku.'" (QS Thaha: 39)
Advertisement
2. Doa Memohon Wajah yang Berseri-seri
Doa kedua ini fokus pada permohonan agar Allah SWT menjaga kemuliaan wajah kita melalui kemudahan dalam kehidupan. Doa ini tidak hanya memohon kecantikan fisik, tetapi juga meminta perlindungan dari kehinaan dan ketergantungan pada makhluk.
Bacaan:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ. اَللَّهُمَّ صُنْ وَجْهِي بِالْيَسَرِ وَلَا تَبْذَلْ جَاهِي بِالإِقْتَارِ فَاسْتَرْزِقَ طَالِبِي رِزْقِكَ وَاسْتَعْطِفَ شِرَارَ خَلْقِكَ وَابْتَلَى بِحَمْدِ مَنْ أَعْطَانِي وَاُفْتَتَنَ بِذَمِّ مَنْ مَنَعَنِي وَأَنْتَ مِنْ وَرَاءِ ذَالِكَ كُلِّهِ وَلِيُّ الْإِعْطَاءِ وَالْمَنْعِ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Latin:
"Allaahumma shalli 'alaa muhammad, wa aali muhammad. allahumma shun wajhii bilyasari wa laa tabdzal jaahii bil- iqtaari fastarziqa thaalibii rizqika wasta'thifa syiraara khalqika wa ubtalaa bihamdi man a'thaanii wa uftatana bidzammi man mana-'anii wa anta miw waraa-i dzaalika kullihi waliyyul i'thaa-i wal man-'i innaka 'alaa kulli syai-ing qadiir."
Artinya:
"Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarga beliau. Ya Allah, jagalah (kemuliaan) wajahku (harga diri) dengan kemudahan hidup dan jangan hinakan diriku dengan kemiskinan. Limpahkanlah kepada rezeki, janganlah aku mengemis rezeki kepada orang-orang yang mengemis kepada-Mu, berusaha mencari kesukaan makhluk-makhluk-Mu yang jahat, menyertakan diriku memuji kepada orang-orang yang memberi kepadaku serta mencerca orang-orang yang tidak memberi kepadaku. Padahal, Engkau di balik semua itu. Engkau penyebab pemberian dan penolakan. Sesungguhnya, Engkaulah Yang Maha Kuasa di atas segalanya."
3. Doa Meningkatkan Kecintaan dari Sesama
Doa ketiga ini merupakan shalawat khusus yang memiliki keutamaan untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang dari orang-orang di sekitar. Shalawat ini menghubungkan kita dengan Nabi Muhammad SAW sebagai kekasih Allah yang paling dicintai.
Bacaan:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ حَبِيْبِ الْمَحْبُوبِ شَافِي الْعِلَلِ وَمُفَرِّجِ الْكُرَبِ
Latin:
"Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa muhammad. habibil mahjuubil syaafil 'ilali wa mufarrijil kurab."
Artinya:
"Ya Allah limpahkanlah rahmat atas baginda kami Nabi Muhammad yang mencintai dan dicintai Allah, yang menghilangkan segala penyakit dan menghilangkan segala kesempitan (kesusahan)."
4. Doa Memancarkan Inner Beauty
Doa keempat ini memfokuskan pada pembersihan diri dari segala dosa dan kesalahan yang dapat menghalangi pancaran inner beauty. Doa ini sangat cocok dibaca setelah sholat untuk mendapatkan kebersihan jiwa yang akan terpancar melalui wajah.
Bacaan:
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ، اَللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالْمَاءِ وَالْبَرَدِ
Latin:
"Allaahumma baa'id baini wa baina khathaayaaya, kamaa baa'adta bainal masyriqi wal maghrib. allaahumma naqqinii min khathaayaaya, kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minad danasi. allahummaghsilnii khathaayaaya bits tsalji, wal maa-i wal baradi."
Artinya:
"Ya Allah, jauhkanlah antara diriku dan kesalahanku-kesalahanku, sebagaimana telah Engkau jauhkan antara arah timur dan barat. Ya Allah, bersihkanlah diriku dari dosa-dosa, sebagaimana pakaian putih yang terbebas dari kotoran. Ya Allah, cucilah diriku dari dosa-dosa dengan es, air, dan embun pagi."
Advertisement
5. Doa Membangun Kepribadian yang Baik
Doa kelima ini bertujuan untuk membangun kepribadian yang baik melalui pancaran sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW. Dengan mengamalkan doa ini, diharapkan kita dapat mewarisi akhlak yang baik yang akan terpancar melalui wajah.
Bacaan:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النُّورِ الذَّاتِي وَسِرِّ السَّارِى فِي سَائِرِ الأَسْمَاءِ وَالصِّفَاتِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
Latin:
"Allaahumma shalli wa sallim wa baarik 'alaa sayyidinaa muhammad nuuridz dzaatii wa sirris saarii fii saa-iril asmmaa-i washshifati wa 'alaa aalihi washahbihi ajma'iin."
Artinya:
"Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, yakni semua cahaya zat dan rahasia yang mengalir dalam semua nama dan sifat serta kepada keluarga dan sahabatnya semua."
6. Doa Memancarkan Energi Positif
Doa keenam ini merupakan doa yang sangat komprehensif untuk mendapatkan cahaya Allah dalam setiap aspek kehidupan. Doa ini memohon agar seluruh tubuh dan jiwa dipenuhi dengan cahaya ilahi.
Bacaan:
اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي لِسَانِي نُورًا وَفِي سَمْعِي نُورًا وَفِي بَصَرِ ثورًا وَمِنْ فَوْقِي نُورًا وَمِنْ تَحْتِي نُوْرًا وَعَنْ يَمِيْنِيْ نُوْرًا وَعَنْ شِمَالِي نُوْرًا وَمِنْ أَمَامِيْ نُوْرًا وَمِنْ خَلْفِيْ نُوْرًا وَاجْعَلْ فِي نَفْسِي نُورًا وَأَعْظِمْ لِي وعَظَّمْ لِي نُورًا وَاجْعَلْ لِي نُورًا وَاجْعَلْنِي نُورًا
Latin:
"Allaahummaj'al fii qalbii nuuran, wa fii lisaanii nuuran, wa fii sam'ii nuuran, wa fii basharii nuuran, wa min fauqii nuuran, wa min tahtii nuuran, wa 'an yamiinii nuuran, wa 'an syimaalii nuuran, wa min amaamii nuuran, wa min khalfii nuuran, waj'al fii nafsi nuuran, wa a'zhim lii nuuran, wa 'azhzhim lii nuuran."
Artinya:
"Ya Allah, berilah cahaya dalam hatiku, berilah cahaya pada lisanku, berilah cahaya pada pendengaranku, dan berilah cahaya pada penglihatanku. Berilah cahaya dari arah atasku, berilah cahaya dari arah bawahku, berilah cahaya dari arah kananku, berilah cahaya dari arah kiriku, berilah dari arah depanku, dan berilah cahaya pada nyawaku. Agungkanlah cahaya bagiku, muliakanlah cahaya untukku, berikanlah cahaya itu kepadaku, dan jadikanlah diriku bercahaya."
Memiliki wajah yang bercahaya merupakan anugerah dari Allah SWT yang bisa didapatkan melalui kombinasi doa dan usaha. Keenam doa yang telah dibahas di atas merupakan amalan yang telah terbukti dapat membantu seseorang mendapatkan pancaran wajah yang alami sekaligus meningkatkan kualitas spiritual.
Penting untuk diingat bahwa kecantikan sejati tidak hanya terletak pada penampilan fisik, tetapi juga pada keindahan akhlak dan kebersihan hati. Dengan mengamalkan doa-doa ini secara konsisten, disertai dengan usaha untuk memperbaiki diri, insya Allah akan memberikan hasil yang optimal dalam memancarkan inner beauty yang sesungguhnya.