Sukses

Dzikir dan Doa Setelah Sholat Tahajud, Panduan Lengkap Beserta Keutamaannya

Memahami bacaan dzikir dan doa setelah sholat tahajud merupakan poin penting.

Liputan6.com, Jakarta Memahami bacaan dzikir dan doa setelah sholat tahajud merupakan bagian penting dalam mengoptimalkan ibadah malam yang istimewa ini. Sebagai salah satu sholat sunnah yang sangat dianjurkan, pelaksanaan dzikir dan doa setelah sholat tahajud memiliki tatacara dan bacaan khusus yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Mengamalkan dzikir dan doa setelah sholat tahajud secara rutin dapat membawa keberkahan dan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari. Waktu malam yang sunyi menjadi momen yang tepat untuk memanjatkan doa dan mengingat Allah SWT, karena pada saat itulah seseorang dapat lebih khusyuk dalam bermunajat kepada-Nya.

Para ulama menerangkan bahwa pelaksanaan dzikir dan doa setelah sholat tahajud memiliki keistimewaan tersendiri, mengingat waktu tersebut merupakan waktu mustajab untuk berdoa. Dengan memahami dan mengamalkan bacaan-bacaan yang dianjurkan, diharapkan doa dan permohonan yang dipanjatkan dapat lebih cepat dikabulkan oleh Allah SWT.

Berikut ini telah Liputan6.com rangkum bacaan dzikir dan doa setelah sholat tahajud, pada Kamis (5/12).

2 dari 5 halaman

Dasar Hukum dan Keutamaan Sholat Tahajud

Allah SWT telah menegaskan keutamaan sholat tahajud dalam Al-Qur'an surah Al-Isra ayat 79:

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا

"Wa minal laili fatahajjad bihi nafilatal laka 'asaa ay yab'atsaka rabbuka maqaamam mahmuudaa"

Artinya: "Dan pada sebagian malam lakukanlah salat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Sholat tahajud merupakan sholat sunnah muakkad yang sangat dianjurkan dalam Islam. Bahkan, bagi Rasulullah SAW sendiri, sholat tahajud menjadi kewajiban khusus yang senantiasa beliau laksanakan. Waktu pelaksanaannya yang berada di sepertiga malam terakhir menjadikan sholat ini memiliki keistimewaan tersendiri.

Para ulama menjelaskan bahwa waktu tahajud dapat dibagi menjadi tiga bagian utama: sepertiga malam pertama (19.00-22.00), sepertiga malam kedua (22.00-01.00), dan sepertiga malam terakhir (01.00-04.00). Di antara ketiga waktu tersebut, sepertiga malam terakhir merupakan waktu yang paling utama untuk melaksanakan sholat tahajud.

Keistimewaan sholat tahajud mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari keselamatan dan kebahagiaan di dunia hingga kemudahan di akhirat. Orang yang rajin melaksanakan sholat tahajud akan mendapatkan pancaran cahaya keimanan pada wajahnya, perlindungan dari marabahaya, serta kemudahan dalam perhitungan amal di hari akhir.

 
3 dari 5 halaman

Doa Utama Setelah Sholat Tahajud

Setelah menyelesaikan sholat tahajud, Rasulullah SAW mengajarkan doa khusus yang diriwayatkan dalam hadits shahih Bukhari. Doa ini mencakup pujian kepada Allah SWT serta pengakuan akan kebenaran-Nya. Berikut adalah bacaan lengkapnya:

Bagian Pertama:

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ.

"Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna."

Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya."

Bagian Kedua:

وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ.

"Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa'dukal haq. Wa liqâ'uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ'atu haq."

Artinya: "Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar."

Doa ini merupakan doa utama yang dianjurkan untuk dibaca setelah sholat tahajud, karena di dalamnya terkandung pengakuan akan kebesaran Allah SWT dan kebenaran semua yang telah Dia tetapkan.

4 dari 5 halaman

Rangkaian Dzikir dan Wirid Setelah Sholat Tahajud

1. Bacaan Istighfar

Setelah membaca doa utama, dianjurkan untuk membaca istighfar sebanyak 100 kali. Bacaan yang dianjurkan adalah:

اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

"Astaghfirullahal 'adhiimi wa-atuubu ilaihi"

Artinya: "Kami memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan kami juga bertaubat kepada-Nya."

2. Shalawat Nabi

Setelah istighfar, dilanjutkan dengan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW sebanyak 100 kali:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

"Allahumma Shalli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad Wa'alaa Aali Sayyidinaa Muhammadin."

Artinya: "Ya Allah, berikanlah kesejahteraan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad."

3. Asmaul Husna

Rangkaian dzikir dilanjutkan dengan membaca beberapa Asmaul Husna sebanyak 140 kali:

يا لطيفُ يا مُعِزُّ يا حميدُ يا جليلُ

"Yaa lathiifu-yaa muizzu-yaa hamiidu-ya jaliilu"

Artinya: "Wahai Dzat yang Maha Lembut, Wahai Dzat yang Memberi Kemuliaan, Wahai Dzat yang Maha Terpuji, Wahai Dzat yang Memiliki Kebesaran."

Ketiga rangkaian dzikir ini merupakan amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan setelah sholat tahajud. Masing-masing memiliki fadhilah dan keutamaan tersendiri. Istighfar berfungsi untuk memohon ampunan, shalawat sebagai bentuk cinta kepada Rasulullah SAW, dan Asmaul Husna sebagai bentuk pengagungan kepada Allah SWT.

 

 

5 dari 5 halaman

Tata Cara dan Adab Berdoa Setelah Sholat Tahajud

Dalam melaksanakan rangkaian dzikir dan doa setelah sholat tahajud, ada beberapa adab dan tata cara yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan keberkahan ibadah ini. Pertama, pastikan untuk tetap dalam keadaan suci dan menghadap kiblat. Posisi duduk yang dianjurkan adalah duduk tawaruk atau bersimpuh, namun boleh juga mengambil posisi yang nyaman selama masih dalam batasan yang sopan.

Saat berdoa, dianjurkan untuk mengangkat kedua tangan setinggi dada dengan telapak tangan menghadap ke atas. Hal ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW yang mengajarkan bahwa mengangkat tangan saat berdoa merupakan salah satu adab yang dianjurkan. Usahakan untuk berdoa dengan suara yang lembut dan penuh kekhusyukan.

Setelah menyelesaikan rangkaian dzikir dan wirid yang telah disebutkan sebelumnya, kita dapat memanjatkan doa-doa pribadi sesuai dengan hajat dan kebutuhan masing-masing. Pada saat ini, kita dapat memohon apa saja kepada Allah SWT dengan tetap memperhatikan adab-adab berdoa, seperti memulai dengan hamdalah dan shalawat, serta mengakhiri dengan hamdalah dan shalawat pula.

Keutamaan Waktu dan Tempat Saat Berdoa

Waktu setelah sholat tahajud merupakan salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa. Allah SWT berfirman dalam hadits qudsi bahwa Dia turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir dan menyeru, "Siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya akan Aku beri. Siapa yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya akan Aku ampuni."

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya. Pilihlah tempat yang tenang dan bebas dari gangguan agar bisa lebih khusyuk dalam bermunajat. Jika memungkinkan, lakukan di masjid atau mushola. Namun jika tidak memungkinkan, berdoa di rumah pun tidak mengapa, asalkan tempatnya bersih dan suci.

Rangkaian dzikir dan doa setelah sholat tahajud merupakan amalan yang sangat berharga dalam meningkatkan kualitas spiritual seorang muslim. Dengan memahami dan mengamalkan bacaan-bacaan yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW, diharapkan kita dapat memperoleh keberkahan dan kemudahan dalam menjalani kehidupan.

Yang terpenting dalam mengamalkan dzikir dan doa setelah sholat tahajud adalah konsistensi dan keikhlasan. Meskipun mungkin terasa berat di awal, dengan niat yang tulus dan tekad yang kuat, InsyaAllah amalan ini akan menjadi kebiasaan yang membawa kebaikan dalam kehidupan kita, baik di dunia maupun di akhirat.