Sukses

9 Desember Memperingati Hari Apa? Berikut Sederet Faktanya

Daftar peringatan 9 Desember: Hari Antikorupsi, Pencegahan Genosida, Kedokteran Hewan Internasional, hingga Kemerdekaan Tanzania.

Liputan6.com, Jakarta Tanggal 9 Desember menjadi momen bersejarah yang diperingati di seluruh dunia. Meski bukan merupakan hari besar nasional di Indonesia, berbagai peristiwa penting dirayakan secara internasional, mulai dari Hari Antikorupsi Sedunia hingga Hari Pencegahan Genosida.

Masing-masing perayaan memiliki latar belakang dan makna mendalam, mengingatkan masyarakat tentang isu global yang memengaruhi kehidupan banyak orang. Berikut ini ulasan lengkap mengenai peringatan tanggal 9 Desember, berdasarkan urutan sejarah dan peristiwa yang melatarinya.

2 dari 10 halaman

Hari Antikorupsi Sedunia

Hari Antikorupsi Sedunia atau International Anti-Corruption Day diperingati setiap tanggal 9 Desember sejak tahun 2005. Peringatan ini bermula pada 31 Oktober 2003, ketika Majelis Umum PBB mengadopsi Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Melawan Korupsi.

Korupsi telah lama menjadi ancaman global yang merusak demokrasi, perekonomian, dan stabilitas pemerintahan. Melalui peringatan ini, dunia diingatkan akan pentingnya tata kelola yang baik, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap aspek kehidupan. Di Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rutin menggelar kampanye antikorupsi yang melibatkan masyarakat luas.

3 dari 10 halaman

Hari Pencegahan Genosida

Setiap 9 Desember juga diperingati sebagai Hari Pencegahan Genosida di Australia. Istilah "genosida" diciptakan oleh Raphael Lemkin pada tahun 1944 untuk mendeskripsikan pembunuhan massal berdasarkan kelompok ras, etnis, atau agama tertentu.

Hari ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya mencegah kekerasan berbasis diskriminasi. Peristiwa genosida seperti Holocaust, pembantaian di Rwanda, dan konflik di bekas Yugoslavia menjadi pengingat kelam yang memotivasi masyarakat global untuk berjuang melawan diskriminasi dan kekerasan.

4 dari 10 halaman

Hari Kedokteran Hewan Internasional

Profesi kedokteran hewan mendapatkan penghormatan khusus setiap tanggal 9 Desember melalui Hari Kedokteran Hewan Internasional. Profesi ini memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan hewan sekaligus mencegah penyebaran penyakit zoonosis ke manusia.

Sejarah kedokteran hewan dapat ditelusuri hingga zaman Neolitikum, ketika manusia mulai merawat hewan domestik. Hingga kini, profesi ini terus berkembang dengan kontribusi yang signifikan terhadap kesehatan global.

5 dari 10 halaman

Hari Kemerdekaan Tanzania

Pada tanggal ini, Tanzania merayakan kemerdekaannya dari Inggris yang diraih pada 9 Desember 1961. Perayaan ini menjadi momen refleksi nasional tentang perjuangan kemerdekaan yang dipimpin oleh Julius Nyerere.

Sebagai salah satu negara di Afrika yang berhasil mengatasi konflik pascakolonial, Tanzania dikenal dengan pendekatan persatuan nasionalnya, meski menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan politik.

6 dari 10 halaman

Hari Kue Nasional

Mungkin terdengar unik, namun 9 Desember juga dirayakan sebagai Hari Kue Nasional. Peringatan ini merayakan sejarah panjang kue kering yang berkembang sejak zaman kuno di Mesir hingga menjadi tradisi kuliner di seluruh dunia.

Hari ini mengapresiasi kreativitas kuliner dan warisan budaya yang diwariskan melalui berbagai jenis kue kering.

7 dari 10 halaman

Apa tujuan utama peringatan Hari Antikorupsi Sedunia?

Hari ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang dampak korupsi dan pentingnya tata kelola yang baik dalam mencegahnya.

8 dari 10 halaman

Bagaimana istilah "genosida" muncul?

Istilah ini diciptakan oleh Raphael Lemkin pada 1944 untuk menggambarkan pembunuhan sistematis terhadap kelompok tertentu.

9 dari 10 halaman

Mengapa Hari Kedokteran Hewan penting?

Hari ini menghormati peran dokter hewan dalam menjaga kesehatan hewan dan mencegah penyebaran penyakit zoonosis.

10 dari 10 halaman

Apa yang melatarbelakangi Hari Kemerdekaan Tanzania?

Hari ini memperingati kemerdekaan Tanzania dari Inggris pada 1961, yang dicapai melalui perjuangan tanpa kekerasan.

Video Terkini