Predator Seks Reynhard Sinaga Jadi Target Penyerangan di Penjara Inggris

Penyerangan terhadap Reynhard Sinaga terjadi di penjara HMP Wakefield, yang dikenal sebagai tempat penahanan bagi pelaku kejahatan berat di Inggris. Insiden ini berlangsung pada Juli 2024 dan menjadi perhatian luas media Inggris. Reynhard, yang menjalani hukuman atas 159 kasus pelanggaran seksual, menjadi sasaran serangan brutal dari sesama narapidana.

Menurut laporan dari sumber internal penjara, aksi kekerasan ini diduga sudah direncanakan. Reynhard yang selama ini dikenal arogan dan dibenci oleh narapidana lainnya menjadi target utama.

Beruntung, serangan itu dapat dihentikan tepat waktu oleh petugas penjara sebelum Reynhard mengalami luka parah. Namun, insiden ini menyoroti kerentanan Reynhard di dalam penjara yang dihuni oleh pelaku kriminal berbahaya lainnya.

Jack McRae, seorang narapidana berusia 32 tahun, disebut sebagai pelaku dalam serangan terhadap Reynhard Sinaga. McRae, yang kini telah dipindahkan ke penjara HM Frankland, menghadapi dakwaan percobaan penganiayaan berat dengan niat membahayakan nyawa. Selain Reynhard, McRae juga diduga terlibat dalam kasus penyerangan terhadap Wilbert Dyce, seorang narapidana lain di HMP Wakefield pada 2023.

Penangkapan dan pemindahan McRae menjadi langkah pencegahan yang diambil pihak berwenang untuk mencegah insiden serupa terjadi kembali. McRae dijadwalkan akan menghadiri sidang di Leeds.

Reynhard Sinaga menjadi nama yang dikenal luas di Inggris setelah dinyatakan bersalah atas serangkaian kejahatan seksual pada Januari 2020. Ia terbukti melakukan 159 pelanggaran seksual, termasuk 136 pemerkosaan terhadap 48 pria muda. Kasus ini disebut sebagai kejahatan seksual terburuk dalam sejarah Inggris.

Modus operandi Reynhard adalah membius korbannya dengan obat-obatan sebelum melakukan pemerkosaan di flatnya di Manchester. Kejahatannya terungkap pada 2017 ketika salah satu korban, seorang pemain rugby berusia 18 tahun, terbangun saat diserang dan berhasil melawan Reynhard.

Polisi kemudian menemukan rekaman penyerangan seksual yang disimpan di ponsel milik Reynhard. Penyelidikan ini memicu investigasi besar-besaran yang mengungkap kebrutalan kejahatannya selama lebih dari satu dekade.

Jack McRae, yang diduga sebagai dalang penyerangan terhadap Reynhard, akan menjalani proses hukum lebih lanjut. Sidang terhadap McRae dijadwalkan berlangsung di Leeds. Ia menghadapi dakwaan percobaan penganiayaan berat dengan niat mencelakai.

Selain penyerangan terhadap Reynhard, McRae juga didakwa atas beberapa kasus kekerasan lainnya di penjara. Keputusan pemindahan McRae ke penjara HM Frankland menunjukkan langkah tegas pihak berwenang dalam menangani narapidana yang berisiko melakukan kekerasan berulang.

Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir konflik di dalam penjara dan meningkatkan keamanan bagi seluruh narapidana, termasuk Reynhard Sinaga yang masih menjadi target serangan.

Reynhard Sinaga adalah narapidana asal Indonesia yang dijatuhi hukuman seumur hidup di Inggris karena terbukti melakukan 159 kejahatan seksual, termasuk 136 pemerkosaan terhadap pria muda.

Reynhard Sinaga menjadi target serangan brutal oleh narapidana lain di HMP Wakefield pada Juli 2024. Serangan itu berhasil dihentikan oleh petugas penjara.

Jack McRae adalah narapidana yang diduga menjadi dalang penyerangan terhadap Reynhard Sinaga. Ia kini menghadapi dakwaan percobaan penganiayaan berat.

Kejahatan Reynhard yang dianggap sangat bejat membuatnya dibenci oleh sesama narapidana, sehingga ia menjadi target utama kekerasan.