Sukses

Agar Lolos ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Perlu Melakukan Ini

Timnas Indonesia menghadapi banyak rintangan dalam perjalanan menuju Piala Dunia 2026, tetapi meskipun saat ini berada di posisi ketiga Grup C Kualifikasi Asia, peluang untuk lolos tetap besar.

Perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 masih menghadapi banyak rintangan. Meskipun saat ini mereka menduduki posisi ketiga di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, peluang untuk melaju ke turnamen tersebut tetap terbuka lebar.

Saat ini, Timnas Indonesia mengumpulkan enam poin dari enam pertandingan yang telah dilalui dan hanya berjarak satu poin dari Australia yang berada di posisi kedua. Timnas Indonesia masih memiliki empat pertandingan penting di tahun 2025, yang akan menjadi penentu nasib mereka dalam perjalanan menuju Piala Dunia 2026.

Kesempatan untuk lolos secara langsung masih ada, namun jika tidak berhasil, Timnas Indonesia masih berpeluang untuk melanjutkan perjuangan melalui putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan-pertandingan yang tersisa jelas akan sangat berpengaruh, dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia akan menjadi faktor penting dalam upaya Timnas Indonesia untuk mencapai impian besar ini. "Laga-laga yang tersisa jelas akan sangat menentukan," dan dukungan penuh dari masyarakat akan sangat berarti.

2 dari 4 halaman

Kemenangan Bahrain dan China Jadi Kunci

Yusuf Ekodono, yang pernah menjadi penyerang andalan Timnas Indonesia, berpendapat bahwa peluang Indonesia untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia 2026 masih sangat besar. Ia menekankan bahwa kemenangan di pertandingan kandang yang tersisa, melawan Bahrain dan China, merupakan keharusan bagi Timnas Indonesia.

"Timnas Indonesia tinggal lawan Bahrain dan China di kandang, maksimalkan main di kandang bisa poin penuh semua," kata Yusuf Ekodono dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Bicara Bola by Akmal. Menurutnya, meskipun kemenangan dengan skor tipis, yang terpenting adalah mendapatkan tiga poin penuh di kandang.

Selain itu, Ekodono juga menyoroti pentingnya meraih hasil imbang ketika bertandang ke Australia dan Jepang. "Mau skor 1-0 yang penting menang. Kemudian bisa menahan Australia dan Jepang akan sangat bagus," tambahnya, menekankan bahwa strategi ini dapat membuka peluang bagi Indonesia untuk mengakhiri fase grup sebagai runner-up.

3 dari 4 halaman

Kemajuan Pesat Timnas Indonesia

Yusuf Ekodono, yang merupakan bagian dari Timnas Indonesia pada era 1990-an, merasa bahwa kemajuan Timnas Indonesia saat ini jauh lebih signifikan dibandingkan ketika ia masih aktif bermain. Ia menyoroti bahwa perhatian yang lebih besar dari pemerintah dan PSSI telah mempengaruhi perkembangan sepak bola Indonesia saat ini.

"Perkembangan Timnas Indonesia sekarang cukup bagus karena ada perhatian dari pemerintah, manajerial dan pendanaan yang bagus. Zaman saya dulu ada perhatian, tapi tidak seperti yang sekarang ini," kata Yusuf Ekodono. Menurutnya, kemajuan ini tampak jelas melalui sistem pelatihan yang lebih modern dan disiplin.

"Saya tidak tahu juga pelatihan STY, tapi dengar-dengar sangat disiplin latihan, pola makan, sangat disiplin. Sementara saat zaman saya dulu Anatoli Polosin latihannya lumayan keras banyak pemain mengeluh, soal makan tidak ada batasan, istirahat harus diatur sendiri oleh pemain," kenang Yusuf. Ia mengingat bahwa pada masa lalu, banyak pemain yang merasa kesulitan mengikuti intensitas latihan yang diberikan.

4 dari 4 halaman

Kemampuan Pelatih Asal Indonesia

Yusuf Ekodono menekankan pentingnya kontribusi pelatih lokal dalam perkembangan sepak bola di Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa meskipun banyak pelatih lokal berbakat, mereka seringkali terdesak oleh dominasi pelatih asing dalam kompetisi domestik dan bahkan di Timnas Indonesia.

"Pelatih-pelatih lokal banyak yang potensial, ada Indra Sjafri, Aji Santoso, Rahmad Darmawan. Asal pengurus memberi support materi pemain naturalisasi, pelatih lokal juga bisa biar, karena sepak bola itu selain taktik adalah materi skuad," ungkap Yusuf dengan penuh keyakinan.

Menurut Ekodono, pelatih lokal memiliki kemampuan besar untuk memajukan permainan sepak bola nasional, terutama dengan adanya perkembangan pemain muda yang semakin baik dan peningkatan mutu kompetisi domestik.

"Pelatih lokal bisa berbuat banyak jika diberi kesempatan dan dukungan yang memadai," pungkasnya, berharap agar Indonesia lebih mempercayai pelatih lokal dalam mengelola Timnas.

Dengan keyakinan yang kuat dan dukungan dari berbagai pihak, Yusuf Ekodono yakin bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang untuk mencapai Piala Dunia 2026, asalkan konsistensi dan fokus tetap terjaga hingga pertandingan-pertandingan penting mendatang.

 

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Terkini