Sukses

Hukum Membaca Doa Akhir Tahun 2024 dan Awal Tahun 2025, Simak Penjelasannya

Hukum membaca doa akhir tahun dan awal tahun adalah diperbolehkan.

Liputan6.com, Jakarta Pergantian tahun merupakan momen yang penuh makna, baik bagi umat Islam maupun masyarakat pada umumnya. Bagi umat Islam, pergantian tahun bukan hanya sekadar perubahan angka, melainkan juga kesempatan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Doa, sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan Tuhan, memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan seorang hamba. Melalui doa, seseorang dapat memohon petunjuk, ampunan, dan berkah dalam setiap langkah kehidupannya.

Saat pergantian tahun, umat Islam memiliki kesempatan untuk memperbanyak doa sebagai refleksi diri dan harapan di tahun yang baru. Momen ini bisa dimanfaatkan untuk memohon ampunan atas dosa dan kesalahan yang telah diperbuat sepanjang tahun lalu. Selain itu, doa di akhir tahun juga menjadi waktu yang tepat untuk memohon keberkahan hidup, serta perlindungan dari segala mara bahaya yang mungkin datang di tahun yang akan datang.

Melalui doa yang khusyuk, umat Islam berharap dapat mengawali tahun baru dengan penuh keberkahan dan kedamaian. Doa di akhir tahun bukan hanya sebagai permohonan pribadi, tetapi juga sebagai bentuk pengharapan agar tahun yang baru membawa lebih banyak kebaikan, rezeki, dan kebahagiaan bagi diri sendiri, keluarga, dan umat manusia secara keseluruhan. Lantas, apa hukum membaca doa akhir tahun 2024 dan awal tahun 2025?

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai hukum membaca doa akhir tahun 2024 dan awal tahun 2025 yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (29/12/2024).

2 dari 4 halaman

Hukum Membaca Doa Akhir Tahun 2024 dan Awal Tahun 2025

Sebenarnya hukum membaca doa akhir tahun dan awal tahun tidak dijelaskan secara detail dalam Al-Qur'an maupun hadist. Namun secara umum setiap umat Muslim dianjurkan untuk berdoa dalam situasi apapun. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh Dafid Fuadi selaku Tim Peneliti Aswaja NU Center PWNU Jawa Timur dalam Kajian Islam Ahlus Sunnah Wal Jama'ah:

وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ ۝١٨٦

Artinya: "Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Maka, hendaklah mereka memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (Al-Baqarah Ayat 186)

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْۗ اِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَࣖ ۝٦٠

Artinya: "Tuhanmu berfirman, 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan). Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk (neraka) Jahanam dalam keadaan hina dina'." (Al-Gafir Ayat 60)

Sedangkan menurut NU Online, hukum membaca doa akhir dan awal tahun baru Hijriah saat tahun Masehi adalah boleh. Hal ini diperkuat dengan tidak ada dalil yang melarangnya.

3 dari 4 halaman

Bacaan Doa Akhir Tahun 2024 dan Awal Tahun 2025

Berikut ini bacaan doa akhir tahun 2024 dan awal tahun 2025 dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya:

1. Doa Akhir Tahun 2024

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Arab latin: Allâhumma mâ 'amiltu min 'amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'alâ 'uqûbatî, wa da'autanî ilat taubati min ba'di jarâ'atî 'alâ ma'shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ 'amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa'attanî 'alaihits tsawâba, fa'as'aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha' rajâ'î minka yâ karîm.

Artinya: "Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. ad Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah Kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."

2. Doa Awal Tahun 2025

اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ

Arab latin: Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa 'alâ fadhlikal 'azhîmi wa karîmi jûdikal mu'awwal. Hâdzâ 'âmun jadîdun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ'ih, wal 'auna 'alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû'I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.

Artinya: "Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan."

4 dari 4 halaman

Waktu Mustajab Membaca Doa Akhir Tahun 2024 dan Awal Tahun 2025

Pergantian tahun kalender Masehi dimulai pada tengah malam, tepatnya pukul 00.00 waktu setempat, menandai awal tahun baru. Berdasarkan hal ini, bacaan doa akhir tahun dapat dilakukan pada malam 31 Desember 2024, setelah matahari terbenam hingga pukul 23.59. Doa ini menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk memohon ampunan, merenung, dan berharap agar tahun yang baru membawa kebaikan dan berkah.

Sementara itu, doa awal tahun 2025 sebaiknya dibaca tepat pada saat perubahan tanggal menjadi 1 Januari, yaitu pada pukul 00.00. Doa ini mengandung harapan agar tahun yang baru memberikan perlindungan, kemudahan, dan keberkahan bagi setiap langkah kehidupan yang akan dijalani. Dengan berdoa pada waktu yang tepat, umat Islam dapat mengawali tahun baru dengan penuh doa dan pengharapan kepada Allah SWT.