Maverick Vinales Ungkap Penyesalan Terbesarnya saat Bersama Aprilia

Bola.com, Jakarta - Maverick Vinales berbicara secara terbuka mengenai penyesalan terbesarnya selama bergabung dengan Aprilia. Mantan pembalap Suzuki dan Yamaha ini menjadi bagian dari tim Aprilia pada periode 2022 hingga 2024.

Memasuki musim 2025, Maverick Vinales bergabung dengan tim Red Bull KTM Tech3. Pembalap asal Spanyol tersebut menyelesaikan MotoGP 2024 dengan menempati posisi ketujuh dalam klasemen akhir.

Dalam sebuah wawancara dengan Autosport, Vinales menyatakan keyakinannya bahwa ia dapat meraih hasil yang lebih baik pada MotoGP 2024. Namun, ia merasa kecewa karena Aprilia melakukan perubahan signifikan pada motor RS-GP edisi 2024.

Vinales sebenarnya telah menyarankan agar basis motor untuk tahun 2024 tetap menggunakan spesifikasi 2023 dengan sedikit penyesuaian pada aerodinamika.

Sayangnya, Aprilia tidak mengindahkan sarannya. Menurut Vinales, dengan menggunakan basis motor RS-GP 2023, ia bisa lebih konsisten dalam bersaing untuk meraih podium.

"Ketika saya mengakhiri tahun 2023 di Valencia, saya hanya meminta dua hal: meningkatkan performa motor saat start dan mempertahankan motor yang sama. Karena saya menyukai motor tahun 2023," tegas Maverick Vinales.

"Tapi begitu kami tiba di tes Sepang, saya menemukan motor yang sangat berbeda. Itulah satu-satunya hal yang saya sesali," lanjut satu-satunya rider non Ducati yang bisa menang balapan di MotoGP 2024.