Liputan6.com, Jakarta Dani Carvajal, bek Real Madrid, menyatakan bahwa ia tidak menutup kemungkinan untuk melanjutkan kariernya di liga sepak bola Qatar setelah meninggalkan Los Blancos. Ini menunjukkan bahwa ia masih terbuka untuk peluang baru meskipun masa depannya di klub saat ini sedang tidak pasti.
Pemain berusia 32 tahun ini menyadari bahwa waktu bermainnya di level tertinggi semakin terbatas, dan tampaknya ia tidak memiliki rencana untuk pensiun di Santiago Bernabeu. Hal ini menunjukkan komitmennya untuk terus bermain, meskipun ada tantangan yang harus dihadapi.
Baca Juga
Saat ini, Dani Carvajal sedang dalam proses pemulihan dari cedera ligamen lutut yang serius, yang diperkirakan akan membuatnya absen selama satu tahun. Dalam dua minggu ke depan, ia akan merayakan ulang tahunnya yang ke-33, menambah tekanan pada kariernya yang semakin mendekati akhir.
Advertisement
Dengan rumor bahwa Real Madrid sedang mencari bek kanan Liverpool, Trent Alexander-Arnold, masa depan Carvajal di klub semakin dipertanyakan. Situasi ini membuatnya harus berpikir lebih jauh mengenai langkah selanjutnya dalam kariernya.
"Saya sudah berusia 32 tahun, saya bukan anak-anak lagi. Berapa lama lagi saya bisa bermain? Empat atau lima tahun sepak bola? Itu tidak banyak, waktu berlalu begitu cepat," ungkap Dani Carvajal dalam wawancara dengan Esquire. Pernyataan ini mencerminkan kesadaran dan realitas yang dihadapinya sebagai seorang atlet profesional.
Hubungan Keluarga
Carvajal mengungkapkan bahwa ia terbuka untuk peluang bermain di kawasan Timur Tengah.Â
"Hal itu tidak terdengar gila bagi saya. Saya sudah pernah mengatakan bahwa jika saya meninggalkan Real Madrid, saya tidak akan bermain di Eropa. Saya tidak akan bersaing melawan Madrid di Liga Champions atau di Spanyol," tegasnya.
Selain itu, Carvajal memiliki hubungan yang erat dengan Qatar melalui mantan rekan setimnya di Real Madrid, Joselu Mato, yang kini membela Al-Gharafa. Menariknya, hubungan mereka semakin dekat karena mereka menikah dengan pasangan kembar, Daphne dan Melanie.
"Itu destinasi yang mungkin," kata Carvajal.
Joselu juga sempat mengatakan kepadanya, 'Saya menunggumu di sini, saya menyimpan posisi bek kanan untukmu'.
Menurut Carvajal, kompetisi di sana sangat terpusat, stadium-stadionnya saling berdekatan, dan kualitas hidup di Qatar sangat tinggi. Ia percaya bahwa Joselu layak mendapatkan pengalaman tersebut, dengan imbalan finansial yang besar, sebagai penutup karier yang gemilang.
"Saya sangat bahagia untuknya, untuk saudari ipar saya, dan untuk keponakan-keponakan saya," tambah Carvajal dengan penuh rasa syukur.
Advertisement
Kembali Bergabung dengan Timnas.
Meskipun demikian, ada kemungkinan besar bahwa Carvajal akan berusaha untuk kembali memperkuat Timnas Spanyol dalam Piala Dunia 2026 mendatang. Saat ini, Pedro Porro dan Oscar Mingueza menjadi saingan utama yang mengisi posisi bek kanan.
Carvajal diprediksi akan kembali bermain sekitar tujuh bulan sebelum turnamen itu dimulai. Namun, jika Alexander-Arnold benar-benar bergabung dengan Real Madrid, Carvajal mungkin akan mengalami kesulitan dalam mendapatkan kesempatan bermain yang cukup untuk mengembalikan performanya.
Â
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence