Liputan6.com, Jakarta Menjelang bulan Ramadan 2025, umat Islam mulai bersiap menyambut bulan suci dengan berbagai persiapan spiritual dan fisik. Salah satu pertanyaan yang kerap muncul adalah kapan tepatnya awal puasa dimulai dan bagaimana penetapan waktunya? Jawaban ini penting untuk memastikan keseragaman ibadah di seluruh Indonesia.
Penentuan awal Ramadhan menjadi perhatian karena melibatkan metode perhitungan yang berbeda antara organisasi Islam dan pemerintah. Muhammadiyah cenderung menggunakan metode hisab, sedangkan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) mengandalkan rukyat atau pemantauan hilal secara langsung. Kedua metode ini memiliki dasar kuat dan sering kali menghasilkan tanggal yang sama.
Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai jadwal puasa Ramadan 2025, metode penentuannya, serta berbagai amalan yang dianjurkan menjelang bulan suci ini. Dengan pemahaman yang lebih baik, umat Muslim diharapkan dapat mempersiapkan diri secara optimal untuk menyambut Ramadhan.
Advertisement
Kapan Mulai Puasa 2025: Jadwal Kemenag
Menurut kalender Hijriah yang dirilis oleh Kementerian Agama, awal puasa Ramadhan 2025 diperkirakan jatuh pada 1 Maret 2025. Sementara itu, Idul Fitri diprediksi akan dirayakan pada 31 Maret atau 1 April 2025. Jadwal ini masih bersifat sementara dan akan dikonfirmasi melalui sidang isbat yang melibatkan pemantauan hilal di berbagai daerah.
Sidang isbat akan digelar menjelang akhir bulan Sya’ban untuk memastikan apakah hilal sudah terlihat. Jika hilal dapat diamati, maka tanggal puasa akan sesuai dengan perhitungan awal. Namun, jika tidak terlihat, maka penetapan puasa bisa bergeser satu hari lebih lambat.
Meskipun demikian, jadwal ini memberikan gambaran awal bagi umat Islam untuk mulai mempersiapkan diri. Tradisi menyambut Ramadhan biasanya melibatkan berbagai amalan sunnah seperti puasa qadha, memperbanyak doa, dan meningkatkan ibadah lainnya.
Advertisement
Kapan Mulai Puasa 2025: Perbedaan Metode Penentuan Awal Ramadan, Hisab vs Rukyat
Dalam menetapkan awal Ramadan, dua metode utama digunakan di Indonesia, yakni hisab dan rukyat. Muhammadiyah mengandalkan metode hisab, yang berarti menghitung posisi bulan secara astronomis tanpa memerlukan observasi langsung. Metode ini dianggap akurat dan praktis dalam memprediksi awal bulan hijriah.
“Penetapan awal bulan itu bisa dengan hisab dengan perhitungan. Kalau kita memahami bahwa bulan dan matahari beredar menurut perhitungan, maka kita bisa memprediksi, mengukur, menentukan dengan pasti, dengan akurat,” terang Pakar Falak Muhammadiyah Oman Fathurrahman, dikutip dari laman resmi Muhammadiyah.
Sementara itu, Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah menggunakan metode rukyat, yang melibatkan pengamatan hilal secara langsung. Pengamatan ini dilakukan dengan mata telanjang atau menggunakan teleskop di berbagai titik pemantauan.
Di sisi lain, NU menegaskan bahwa rukyat memiliki dasar kuat dalam Al-Qur’an dan hadis yang memerintahkan observasi bulan.
Kapan Mulai Puasa 2025: Persiapan Menyambut Ramadan, Amalan di Bulan Sya’ban
Bulan Sya’ban, yang mendahului Ramadan, menjadi momen penting untuk mempersiapkan diri secara spiritual. Umat Islam dianjurkan memperbanyak doa, puasa sunnah, dan memperbaiki ibadah lainnya agar lebih siap menyambut bulan suci.
Salah satu doa yang sering diamalkan adalah:
"Allâhumma bârik lanâ fî rajaba wasya‘bâna waballighnâ ramadlânâ"
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikan kami pada bulan Ramadan.”
Selain doa, amalan lain seperti membayar puasa qadha bagi yang memiliki utang puasa juga sangat dianjurkan. Melakukan puasa sunnah Senin-Kamis atau puasa ayyamul bidh (tanggal 13, 14, 15 bulan hijriah) juga bisa menjadi bentuk latihan sebelum Ramadhan.
Advertisement
Kapan Mulai Puasa 2025: Tradisi Lebaran dan Silaturahmi Setelah Ramadan
Setelah sebulan menjalankan puasa, umat Islam akan merayakan Idul Fitri sebagai hari kemenangan. Tradisi mudik atau pulang kampung menjadi momen yang dinanti untuk berkumpul dengan keluarga besar dan mempererat silaturahmi.
Lebaran juga identik dengan tradisi saling memaafkan, yang melambangkan kembali ke fitrah. Selain itu, kegiatan berbagi rezeki dalam bentuk zakat fitrah menjadi kewajiban bagi umat Muslim sebagai penyempurna ibadah Ramadhan.
Momen ini sering kali diisi dengan berbagai hidangan khas dan acara keluarga. Namun, esensi dari Idul Fitri tetap pada penguatan hubungan antar sesama dan refleksi spiritual setelah sebulan berpuasa.
1. Bagaimana Cara Mengetahui Awal Ramadhan 2025?
Awal Ramadhan ditentukan melalui sidang isbat yang menggabungkan metode hisab dan rukyat. Muhammadiyah menggunakan hisab, sedangkan pemerintah mengandalkan rukyat untuk verifikasi akhir.
Advertisement
2. Mengapa Penetapan Awal Puasa Bisa Berbeda?
Perbedaan bisa terjadi karena perbedaan metode penghitungan (hisab) dan pengamatan (rukyat). Namun, sering kali hasilnya berakhir sama setelah konfirmasi sidang isbat.
3. Apa Saja Amalan Menyambut Ramadan?
Amalan yang dianjurkan meliputi memperbanyak doa, membaca Al-Qur’an, membayar puasa qadha, dan meningkatkan ibadah sunnah di bulan Sya’ban.
Advertisement