Liputan6.com, Jakarta Memasak daging yang empuk dan tidak berbau amis sering kali menjadi tantangan bagi mereka yang baru mulai belajar memasak. Proses perebusan yang tidak tepat bisa menyebabkan daging tetap keras meski sudah lama direbus, atau malah menjadi terlalu amis dan kurang sedap saat disajikan.
Berbagai teknik telah dikembangkan untuk memastikan daging cepat empuk dan memiliki aroma yang menggugah selera. Mulai dari pemilihan bahan hingga teknik merebus yang benar, semua langkah ini memegang peranan penting dalam menghasilkan hidangan yang lezat.
Lantas bagaimana agar daging yang direbus menjadi lebih empuk, tidak beraroma amis dan nikmat disantap? Artikel berikut mungkin bisa jadi jawaban di tengah kebingungan menyiapkan hidangan daging yang nikmati, dirangkum Liputan6, Selasa (7/1).
Advertisement
Penyebab Daging Sulit Empuk dan Amis
Mengutip Fimela.com, daging yang sulit empuk sering kali disebabkan oleh pemilihan bagian daging yang kurang tepat. Bagian daging yang memiliki banyak otot dan serat cenderung lebih keras dibanding bagian yang lebih lembut seperti tenderloin atau sirloin.
Selain itu, teknik memasak yang salah, seperti menggunakan api besar, dapat menyebabkan serat daging mengencang sehingga sulit melunak. Proses ini juga bisa membuat bau amis pada daging semakin menonjol jika tidak ditangani dengan bahan alami seperti jahe dan daun salam.
Faktor lain yang mempengaruhi tekstur dan aroma daging adalah cara penyimpanan yang tidak benar serta kebiasaan mencuci daging sebelum diolah, yang bisa menyebabkan bakteri menyebar dan memperburuk bau amis.
Advertisement
Teknik Merebus Daging agar Cepat Empuk dan Tidak Amis: Bisa Gunakan Api Kecil
Untuk memastikan daging cepat empuk dan tidak berbau amis, salah satu langkah utama adalah menggunakan api kecil setelah air mendidih. Api kecil membantu serat daging melunak tanpa mengencang, sehingga hasilnya lebih empuk dan lembut.
Selain itu, menambahkan rempah-rempah seperti jahe, daun salam, atau lengkuas selama proses perebusan bisa membantu menghilangkan bau amis sekaligus meningkatkan cita rasa. Teknik perebusan bertahap, seperti metode 5-30-7, juga efektif untuk menjaga tekstur daging.
Dalam metode ini, daging direbus selama 5 menit, didiamkan dalam panci tertutup selama 30 menit, lalu direbus kembali selama 7 menit. Teknik ini memastikan daging matang merata tanpa kehilangan kelembapannya.
Menggunakan Marinasi untuk Mengempukkan Daging
Marinasi daging sebelum direbus adalah cara lain untuk mempercepat proses pematangan dan menghilangkan bau amis. Bahan marinasi seperti nanas, jeruk nipis, atau daun pepaya mengandung enzim alami yang memecah serat daging sehingga lebih cepat empuk.
Selain bahan alami tersebut, menggunakan garam atau soda kue dalam proses marinasi juga bisa mempercepat pelunakan daging. Cukup lumuri daging dengan bahan pilihan, diamkan selama 30 menit hingga 1 jam, lalu bilas sebelum direbus.
Marinasi tidak hanya membuat daging lebih empuk, tetapi juga memperkaya rasa dan membuat hasil akhir lebih lezat saat dimasak menjadi hidangan favorit.
Advertisement
Memotong dan Menyiapkan Daging dengan Benar
Cara memotong daging juga memengaruhi hasil akhir tekstur daging. Memotong daging melawan arah serat dapat memperpendek serat dan membuat daging lebih mudah hancur saat dimasak.
Menghilangkan lemak berlebih sebelum dimasak juga penting untuk mengurangi bau amis, karena lemak yang meleleh selama perebusan sering kali menghasilkan aroma yang tidak sedap.
Setelah dipotong dan dibersihkan, daging bisa langsung direndam dalam air dingin untuk mengeluarkan darah yang tersisa sebelum dimasak, sehingga hasil akhirnya lebih bersih dan bebas bau.
Kombinasi Teknik Perebusan dengan Bahan Alami
Menggabungkan teknik perebusan yang tepat dengan penggunaan bahan alami menjadi kunci keberhasilan dalam memasak daging. Rempah-rempah seperti jahe, daun jeruk, dan serai dapat digunakan untuk menetralisir bau amis sekaligus memperkuat rasa.
Selain itu, teknik seperti merebus bertahap (5-30-7) atau menggunakan pressure cooker juga mempercepat proses pengempukan tanpa mengurangi cita rasa.
Bagi yang menginginkan hasil yang lebih optimal, memanfaatkan slow cooker atau panci presto juga bisa menjadi solusi praktis untuk mempercepat proses masak tanpa harus sering memantau kondisi daging.
Advertisement
Bagaimana cara merebus daging agar cepat empuk?
Gunakan api kecil, tambahkan rempah-rempah, dan lakukan teknik perebusan bertahap seperti metode 5-30-7.
Apa yang harus ditambahkan saat merebus daging agar tidak amis?
Tambahkan jahe, daun salam, serai, dan bawang putih untuk menghilangkan bau amis dan menambah aroma sedap.
Advertisement
Apakah nanas bisa mengempukkan daging?
Ya, nanas mengandung enzim bromelain yang efektif memecah serat daging sehingga cepat empuk.