Sukses

Erick Thohir Bahas Pengalaman Patrick Kluivert dengan Melihat Karier Zidane di Real Madrid sebagai Perbandingan

Patrick Kluivert, eks bintang sepak bola Belanda, kini resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia, meski ada keraguan tentang pengalaman melatihnya.

Patrick Kluivert, yang dikenal sebagai mantan bintang sepak bola dari Belanda, telah resmi diangkat menjadi pelatih baru Timnas Indonesia. Walaupun memiliki reputasi yang mengesankan sebagai pemain, Kluivert dihadapkan pada keraguan mengenai pengalamannya dalam dunia kepelatihan.

Sebelum kedatangannya ke Indonesia, sudah ada penolakan terhadap Kluivert, dengan banyak orang berpendapat bahwa ia kurang berpengalaman. Kritikan ini semakin kuat setelah melihat hasil yang kurang memuaskan ketika ia memimpin Timnas Curacao.

Namun demikian, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menekankan pentingnya kemampuan Kluivert dalam mengelola dinamika ruang ganti pemain. Ia menyatakan, "Pengalaman bukanlah satu-satunya faktor penentu keberhasilan seorang pelatih." Erick percaya bahwa Kluivert memiliki kualitas lain yang dapat membawa kesuksesan bagi tim.

2 dari 3 halaman

Pengalaman yang Diragukan

Kiprah Patrick Kluivert sebagai pelatih memang masih terbilang baru dan penuh tantangan. Sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia, ia pernah memimpin Timnas Curacao, di mana timnya mengalami kekalahan besar 0-4 dari Bahrain. Situasi ini menimbulkan keraguan di kalangan pengamat sepak bola mengenai kemampuannya untuk membawa perubahan yang positif.

Erick Thohir menyatakan bahwa meskipun track record Kluivert dipertanyakan, banyak pelatih sukses yang memulai karier mereka tanpa pengalaman yang cukup. "Nah ada yang debat mengenai track record Patrick. Banyak track record pelatih yang dulu belum terkenal kemudian bisa mengendalikan locker room kok. Zidane, ketika menjadi pelatih Madrid langsung oke, padahal belum ada track record," ujar Erick Thohir.

Oleh karena itu, Thohir berharap agar masyarakat pecinta sepak bola Indonesia memberikan kesempatan kepada Kluivert untuk menunjukkan kemampuannya. Ia yakin bahwa dengan dukungan yang tepat, Kluivert dapat membawa Timnas Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.

3 dari 3 halaman

Mengatur Ruang Ganti dan Budaya Sepak Bola

Salah satu tantangan utama yang dihadapi Kluivert adalah mengelola ruang ganti tim yang terdiri dari banyak pemain diaspora. Ini menjadi krusial karena budaya sepak bola Eropa, terutama dari Belanda, memiliki pengaruh besar terhadap cara tim bermain.

Erick Thohir menegaskan bahwa pemilihan Kluivert sebagai pelatih sangat erat kaitannya dengan kesamaan latar belakang budaya.

"Kembali ya, Eropa. Kemudian Belanda. Jadi saya sempat interview pelatih Italia, Spanyol, tapi saya pikir-pikir nanti kulturnya beda lagi," jelas Erick Thohir di kanal Youtube Liputan6.

Dengan pemahaman yang sama tentang budaya, diharapkan Kluivert bisa lebih mudah beradaptasi dan membangun hubungan yang baik dengan para pemain. Hal ini penting untuk menciptakan keharmonisan dalam tim dan meningkatkan efektivitas permainan di lapangan. Kesesuaian budaya antara pelatih dan pemain dapat memperkuat komunikasi dan kerja sama tim, yang pada akhirnya berkontribusi pada kesuksesan tim secara keseluruhan.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Terkini