Sukses

Terjual 2 Juta Tiket Kereta Api, PT KAI Bocorkan Tanggal Favorit Arus Mudik dan Balik

Lebaran 2025, 2 juta tiket kereta api terjual. PT KAI ungkap tanggal favorit mudik dan balik.

Liputan6.com, Jakarta Penjualan tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2025 mencatatkan angka yang mengejutkan. Hingga hari ini, sebanyak 2.049.975 tiket telah terjual, mencerminkan animo tinggi masyarakat untuk menggunakan moda transportasi ini.

Dengan tingkat okupansi mencapai 52,13%, kereta api tetap menjadi pilihan utama, terutama untuk tiket kelas ekonomi yang terjual lebih dari 1,5 juta. Meskipun demikian, masih ada banyak tiket yang tersedia, sehingga masyarakat disarankan memilih tanggal yang tepat untuk menghindari keramaian.

Dalam beberapa hari mendatang, angkutan Lebaran 2025 akan dimulai, dan PT KAI pun memberikan gambaran mengenai tanggal favorit arus mudik dan balik yang dapat membantu calon penumpang merencanakan perjalanan dengan lebih baik.

Promosi 1
2 dari 7 halaman

Penjualan Tiket yang Meningkat Drastis

Sejak dimulainya penjualan tiket Lebaran 2025, total 2.049.975 tiket kereta api telah terjual. Angka ini mewakili lebih dari 50% dari total tiket yang disediakan oleh PT KAI. "Jumlah ini setara dengan okupansi 52,13%, dan tiket kereta ekonomi masih menjadi favorit masyarakat," jelas PT KAI dalam keterangannya.

Penjualan tiket dimulai beberapa waktu sebelum Lebaran, namun angka ini terus meningkat seiring mendekatnya tanggal keberangkatan. Meskipun ada beberapa jenis kelas tiket yang terjual lebih banyak, kelas ekonomi tetap menjadi yang paling diminati oleh para pemudik.

Berdasarkan data resmi KAI yang dirilis melalui Instagram @kai121_, penjualan tiket untuk Lebaran 2025 menunjukkan bahwa tren mudik menggunakan kereta api semakin berkembang. Dengan banyaknya pilihan jam keberangkatan dan rute yang disediakan, kereta api menjadi alternatif utama yang dipilih oleh banyak masyarakat untuk mudik tahun ini.

3 dari 7 halaman

Tanggal Favorit Arus Mudik yang Paling Banyak Diminati

Tanggal 29 Maret 2025, atau H-2, tercatat sebagai puncak penjualan tiket untuk arus mudik. Sebanyak 130.128 penumpang membeli tiket pada hari tersebut, menunjukkan bahwa banyak masyarakat memilih untuk mudik lebih awal.

Selain itu, tanggal 2 April 2025 (H+1) juga menjadi puncak penjualan untuk arus balik, dengan 123.255 penumpang yang memesan tiket kereta api. Hal ini menandakan bahwa meskipun Lebaran masih beberapa hari lagi, sudah banyak masyarakat yang berencana pulang lebih awal, menghindari puncak kepadatan pada tanggal-tanggal tertentu.

Dengan penjualan yang pesat pada tanggal-tanggal ini, PT KAI juga memperingatkan calon penumpang untuk merencanakan perjalanan lebih awal untuk memastikan kenyamanan dan menghindari kerumunan di stasiun.

4 dari 7 halaman

Kelas Tiket yang Paling Laris

Sebanyak 1.505.529 tiket kelas ekonomi telah terjual, menjadikannya kelas yang paling laris pada penjualan tiket Lebaran 2025. Kelas eksekutif juga tidak kalah banyak diminati, dengan 502.343 tiket terjual, sementara kelas bisnis hanya mencatatkan 42.103 tiket terjual.

Penjualan tiket arus mudik tertinggi terjadi pada 29 Maret 2025, dengan 130.128 penumpang. Kelas ekonomi menjadi pilihan utama karena harganya yang lebih terjangkau, memungkinkan lebih banyak masyarakat untuk memilih kereta api sebagai moda transportasi untuk mudik.

Sebagai alternatif, kelas eksekutif menawarkan kenyamanan lebih dengan harga yang lebih tinggi. Namun, banyak yang memilih kelas ekonomi karena alasan efisiensi biaya tanpa mengurangi kenyamanan perjalanan.

5 dari 7 halaman

Menghindari Kepadatan: Tips Untuk Mendapatkan Tiket

Jika Anda masih belum mendapatkan tiket, PT KAI menyarankan untuk memesan lebih awal dan menghindari tanggal-tanggal favorit arus mudik. Dalam hal ini, menghindari puncak kepadatan pada H-1 hingga H+3 bisa menjadi pilihan yang tepat.

Bagi yang belum memperoleh tiket, PT KAI juga menawarkan beberapa saran untuk memanfaatkan tanggal-tanggal dengan tingkat okupansi yang lebih rendah. Masyarakat diharapkan dapat merencanakan perjalanan dengan bijak agar mendapatkan pengalaman mudik yang lebih nyaman dan aman.

Dengan banyaknya tiket yang tersedia pada hari-hari tertentu, pemudik bisa memilih untuk mudik lebih awal atau memilih tanggal dengan sistem contraflow agar perjalanan lebih lancar.

6 dari 7 halaman

10 Stasiun Tujuan dengan Penumpang Terbanyak

Berikut adalah 10 stasiun dengan jumlah penumpang terbanyak selama periode angkutan Lebaran 2025:

  1. Pasarsenen: 51.307 penumpang
  2. Yogyakarta: 41.092 penumpang
  3. Purwokerto: 37.674 penumpang
  4. Semarang Tawang: 36.060 penumpang
  5. Surabaya Pasarturi: 33.714 penumpang
  6. Kutoarjo: 31.294 penumpang
  7. Solo Balapan: 26.107 penumpang
  8. Gambir: 22.787 penumpang
  9. Bandung: 22.780 penumpang
  10. Tegal: 22.754 penumpang

Stasiun-stasiun ini menunjukkan tujuan utama para pemudik selama Lebaran, dengan Pasarsenen menjadi yang terbanyak dengan lebih dari 51.000 penumpang.

Informasi ini sangat penting bagi calon penumpang yang ingin memilih stasiun keberangkatan atau tujuan yang sesuai dengan waktu dan kebutuhan perjalanan mereka.

7 dari 7 halaman

Pertanyaan Seputar Topik

1. Kapan puncak arus mudik 2025 dengan kereta api?

Puncak arus mudik terjadi pada tanggal 29 Maret 2025 (H-2), dengan 130.128 penumpang yang memesan tiket pada hari tersebut.

2. Apa kelas tiket yang paling banyak terjual?

Kelas ekonomi adalah yang paling laris, dengan 1.505.529 tiket terjual.

3. Apa yang harus saya lakukan jika belum mendapatkan tiket?

Disarankan untuk memilih tanggal keberangkatan lebih awal atau menghindari tanggal puncak seperti H-1 atau H+1.

 
Selanjutnya: Penjualan Tiket yang Meningkat Drastis