Liputan6.com, Jakarta Lailatul Qadar adalah malam paling agung yang hanya terjadi satu kali dalam setahun, namun dampaknya setara dengan lebih dari seribu bulan ibadah. Dalam suasana Ramadhan, malam ini menjadi incaran semua umat Muslim karena diyakini menjadi malam diturunkannya Al-Qur’an dan malam dikabulkannya doa-doa.
Namun yang menjadi tantangan adalah, malam Lailatul Qadar tidak disebutkan secara pasti dalam Al-Qur’an ataupun hadis. Justru Nabi Muhammad SAW menyuruh umatnya untuk mencarinya di malam-malam ganjil dari sepuluh hari terakhir Ramadhan. Maka, mengetahui petunjuk dan tanda-tandanya menjadi penting agar tidak terlewatkan.
Dalam Ramadhan 1446 Hijriah atau 2025 Masehi, sejumlah ulama memberikan perkiraan tanggal terjadinya malam Lailatul Qadar berdasarkan analisis malam ganjil. Simak penjabaran lengkapnya berikut ini, dirangkum Liputan6, Senin (24/3).
Advertisement
Apa Itu Malam Lailatul Qadar dan Apa Tandanya
Lailatul Qadar berarti “malam kemuliaan” atau “malam ketetapan”, malam diturunkannya Al-Qur’an dan malam yang lebih baik dari seribu bulan, sebagaimana tercantum dalam Surah Al-Qadr ayat 1 sampai 6 yang berbunyi:
نَّآ اَنْزَلْنَاهُ فِى لَيْلَةِ الْقَدْرِ { وَمَآ اَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ { لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ اَلْفِ شَهْرٍ { تَنَزَّلُ الْمَلآَئِكةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ اَمْرٍ { سَلاَمٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ القدر
Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (QS: Al Qadr 1-6)
Berikut ini tanda-tanda malam Lailatul Qadar menurut hadis:
- Udara dan suasana malam yang tenang: Tidak terasa panas atau dingin secara ekstrem, suasananya menenangkan hati dan fisik.
- Cahaya bulan tampak lebih cerah: Bulan terlihat terang dan lembut, sementara matahari keesokan paginya bersinar tanpa menyilaukan.
- Hati terasa damai: Saat beribadah, hati menjadi lebih khusyuk dan tenang, seolah terbuka menerima petunjuk dari Allah.
- Muncul keinginan mendalam untuk ibadah: Ada dorongan spiritual yang tinggi untuk melaksanakan shalat malam, membaca Al-Qur’an, dan berzikir tanpa rasa lelah.
- Kadang ditandai hujan lembut: Meskipun tidak selalu terjadi, beberapa hadis meriwayatkan turunnya hujan ringan di malam itu.
Advertisement
Mengapa Malam Lailatul Qadar Istimewa
Keutamaan Lailatul Qadar disebutkan secara langsung dalam Al-Qur’an dan diperkuat oleh hadis-hadis shahih:
- Lebih baik dari seribu bulan: Pahala ibadah di malam ini melebihi pahala ibadah selama 83 tahun.
- Malaikat turun membawa rahmat: Ribuan malaikat, termasuk Jibril, turun ke bumi membawa kedamaian dan keberkahan.
- Malam penuh pengampunan: Barang siapa yang menghidupkan malam ini dengan keimanan dan harapan pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.
- Doa-doa diijabah: Malam ini termasuk waktu mustajab untuk berdoa, terutama doa memohon ampunan dan keberkahan hidup.
Amalan yang Bisa Dikerjakan untuk Memperoleh Malam Lailatul Qadar
Berikut adalah amalan-amalan utama yang dianjurkan dilakukan selama malam-malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan:
- Qiyamul Lail dan Tahajud: Laksanakan shalat malam minimal dua rakaat dan tutup dengan witir sebagai bentuk penghambaan terbaik di waktu sunyi.
- Tilawah Al-Qur’an: Baca dan tadabburi Al-Qur’an sebagai bentuk syukur atas turunnya kitab suci pada malam ini.
- Dzikir dan istighfar: Perbanyak membaca kalimat tasbih, tahmid, tahlil, takbir, dan istighfar untuk melembutkan hati dan memperkuat ruhiyah.
- I’tikaf di masjid: Berdiam diri di masjid dan fokus pada ibadah adalah sunnah Rasulullah SAW yang paling utama untuk 10 malam terakhir.
- Sedekah: Memberi kepada sesama di malam Lailatul Qadar setara dengan sedekah selama seribu bulan.
Advertisement
Kapan dan Tanggal Berapa Malam Lailatul Qadar Terjadi di 2025
Rasulullah SAW tidak menyebutkan secara pasti tanggal terjadinya malam Lailatul Qadar, tetapi menyarankan untuk mencarinya di malam ganjil dari 10 malam terakhir Ramadhan. Berdasarkan kalender Ramadhan 1446 H dan malam-malam ganjilnya, berikut estimasi tanggal Lailatul Qadar di tahun 2025:
- Malam ke-21 Ramadhan → Kamis malam, 20 Maret 2025
- Malam ke-23 Ramadhan → Sabtu malam, 22 Maret 2025
- Malam ke-25 Ramadhan → Senin malam, 24 Maret 2025
- Malam ke-27 Ramadhan → Rabu malam, 26 Maret 2025
- Malam ke-29 Ramadhan → Kamis malam, 28 Maret 2025
Beberapa ulama, seperti Imam Ghazali, pernah menyampaikan bahwa tahun tertentu dapat dianalisis dari hari pertama Ramadhan untuk memperkirakan malam ke-23 sebagai Lailatul Qadar, namun tetap dianjurkan untuk menghidupkan semua malam ganjil.
Doa yang Bisa Dipanjatkan Pada Malam Lailatul Qadar
Doa yang paling masyhur dan dianjurkan Rasulullah SAW saat malam Lailatul Qadar adalah:
- اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allāhumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī
Artinya: Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan mencintai pemaafan, maka maafkanlah aku.
Doa ini dapat dilantunkan dalam sujud, setelah shalat, atau saat berdzikir dalam keheningan malam Lailatul Qadar. Selain itu, dianjurkan untuk membaca doa-doa pribadi lainnya, terutama yang berkaitan dengan ampunan, kesehatan, keberkahan rezeki, dan keselamatan dunia akhirat.
Advertisement
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Lailatul Qadar (People Also Ask – Google)
1. Kapan Lailatul Qadar 2025 diperkirakan terjadi?
Malam ke-21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadhan, antara 20–28 Maret 2025.
2. Apa saja tanda malam Lailatul Qadar?
Suasana tenang, bulan terang, hati damai, dan matahari pagi tidak menyilaukan.
3. Apa keistimewaan malam Lailatul Qadar?
Ibadah di malam ini lebih baik dari seribu bulan, malaikat turun, dan doa dikabulkan.
4. Apa amalan yang paling dianjurkan saat Lailatul Qadar?
Shalat malam, dzikir, membaca Al-Qur’an, sedekah, dan i’tikaf.
5. Apa doa terbaik untuk Lailatul Qadar?
“Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī.”