Kampanye PKS Jawa Tengah, Tukar Sampah dengan Sayur

Liputan6.com, Semarang - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah mencoba berkampanye dengan mengusung isu lingkungan. Bukan dengan orasi atau berwacana, namun mencoba dengan langkah praktis. Memberi kesempatan masyarakat untuk menukarkan sampah dengan sayuran.

Bertempat di balai RW 9 RT 01 Manyaran, Kota Semarang, sebuah mobil dengan gambar PKS membawa aneka sayuran dan bumbu. Ibu-ibu yang berada di wilayah itu tentu saja tertarik. Mereka mengumpulkan berbagai sampah yang bisa didaur ulang untuk ditukar dengan sayuran.

Menurut Sekretaris DPW PKS Jateng, Ahmadi, kampanye ini selain dimaksudkan untuk menegaskan isu lingkungan, juga karena terbatasnya pendanaan kampanye rapat umum. "Cara apapun yang sesuai dengan koridor visi dan misi kita, kita akan terus berkhidmat melayani masyarakat,” kata Ahmadi, Kamis (20/3/2014).

Penanggung jawab kampanye dengan tukar sampah ini, Ika Yudha menyebutkan, ada syarat untuk penukaran ini. Setiap 5 botol plastik bisa ditukar dengan sayuran segar siap masak.

"Program tukar sampah dengan sayuran ini kami buat dengan cara tiap 5 botol plastik ataupun 5 jenis sampah bisa ditukarkan dengan sayuran siap masak," kata Ika Yudha.

Masyarakat menyambut cukup baik model kampanye dengan dana terbatas ini. Sarmini, salah satu warga, mengaku puas dengan kampanye PKS.

"Kampanye model gini saya rasa efektif, Mas, hadir di lingkungan perumahan kita kita ini. Jadi tahu calon juga programnya, paling paling sebelum ini tahunya caleg yang satu artis. Toh kalau di jalan yang ikutan anak-anak mudanya,” kata Sarmini.

Ketua DPD PKS Kota Semarang, Agung Budi Margono, mengatakan tindakan nyata itu juga harus diikuti penyampaian visi-misi partai. "Dalam bungkus sayuran yang ditukar itu sudah ada brosur PKS. Biar masyarakat gampang mengingat," kata dia. (Yus Ariyanto)

Baca juga:

PKS Bertekad Masuk Tiga Besar

Kampanye Libatkan Anak, PKS Paling Banyak Melanggar

Bawaslu Akan Minta Keterangan PKS Soal Anak-anak Ikut Kampanye