Liputan6.com, Serang - Anak vespa atau scooter juga bisa mencalonkan diri sebagai calon legislatif Pemilu 2014. Seperti yang dilakukan Monita Dwi Yuliane si 'Lady Scooter'.
"Saya cuma pengen tampil apa adanya aja. Saya juga bisa touring kota Serang pakai vespa," terang Monita Dwi Yuliane caleg penggemar scooter itu di Serang, Sabtu (22/3/2014).
Wanita yang karib disapa Ane itu mengaku, langkahnya untuk maju sebagai caleg ini demi mewujudkan amanah almarhum sang ayah yang berharap putri sulungnya dapat membantu banyak orang.
"Programnya kan udah ada dari pemerintah pusat, kaya kesehatan dan pendidikan gratis. Tugas kita kan harus mengawal program itu biar cepet terwujud," tuturnya.
Ane mengaku tak memiliki biaya kampanye dan sosialisasi yang besar. Meski begitu caleg dari Partai Demokrat itu tak kehilangan akal. Ane tetap bisa melakukan sosialisasi dengan cara berkeliling Kota Serang menggunakan vespa bersama teman-temannya.
"Kekecewaan masyarakat sama politisi itu kan karena programnya nggak bisa disampaikan ke masyarakat. Jadi itu yang bikin masyarakat apatis. Saya itu pengen terjun langsung ke masyarakat, untuk menyerahkan langsung ke masyarakat," ujarnya.
Ane lahir di Serang, Banten, 23 Juli 1980. Dirinya menempuh pendidikan di SDN Mat'laul Anwar Bandung, SMP Karya pembangunan Bandung, SMIP (sekolah menegah industri pertama) Bandung, S1 Unpad Bandung jurusan akunting, dan S2 di Universitas Terbuka Serang jurusan manajemen. Dirinya merupaka Caleg untuk DPRD Provinsi Banten dapil 1 Kota Serang.
Caleg Lady Scooter Ini `Jual Diri` Berkeliling Serang Naik Vespa
Ane mengaku tak memiliki biaya kampanye dan sosialisasi yang besar. Meski begitu caleg dari Partai Demokrat itu tak kehilangan akal.
Advertisement