Sukses

Nyoblos di Keraton, Sultan Doakan yang Terpilih Lebih Aspiratif

Sultan menggunakan suaranya di TPS 11 di Ndalem Tjokrodiningratan, Magangan Wetan, Panembahan, Kraton Yogyakarta.

Liputan6.com, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sultan HB X menggunakan hak pilihnya lebih awal yaitu pukul 07.00 wib. Sultan menggunakan suaranya di TPS 11 di Ndalem Tjokrodiningratan, Magangan Wetan, Panembahan, Kraton Yogyakarta.

Setelah dimulai pemungutan suara, Sultan menunggu hingga 25 menit lalu mencoblos di bilik A. Setelah agak lama melihat 4 surat suara yang ada, Sultan lalu menuju kotak suara. Sultan mengatakan, lamanya melihat surat suara agar tidak terjadinya suara yang rusak atau tidak sah.

"Sah nggak? Kalau rusak tidak sah," kata Sultan di Ndalem Tjokrodiningratan, Yogyakarta, Rabu (9/4/2014).

Sultan berharap agar ke depannya anggota legislatif maupun anggota DPD yang terpilih lebih aspiratif dibandingkan sebelumnya. "Semoga baik DPD, DPR Pusat, DPRD lebih aspiratif," ujar Sultan.

Sultan yang ditemani keluarga keraton mengatakan tidak pernah mengarahkan anak ataupun cucunya untuk memilih salah satu calon tertentu. Menurutnya, hak pilih menjadi hak masing-masing pribadi manusia dan tidak pernah memaksakan.

Terkait adanya kelompok orang yang tidak menggunakan hak baik di dekat pembangunan bandara di Kulonprgo ataupun di Merapi, Sultan tidak mengetahuinya. Menurutnya, menggunakan hak menjadi hak pribadi masing-masing individu.

"Urusan sendiri-sendiri apakah pernah saya pernah arahkan. Itu kan hak orang," tukas Sultan.

(Shinta Sinaga)