Liputan6.com, Jakarta Pesta demokrasi telah dimulai, masyarakat sejak pagi berbondong-bondong menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS). Mereka memberikan hak suaranya berharap masa depan bangsa Indonesia lebih baik.
Namun sayang pemandangan pencoblosan calon legislatif pada Rabu (9/4/2014) tidak terlihat di beberapa rumah sakit. Misalnya Rumah Sakit Pasar Rebo, Rumah Sakit Bakti Yuda Depok, dan Rumah Sakit Pusat Otak yang tidak menyiapkan kotak suara untuk para pasien.
"Pasien jadi banyak yang golput kayaknya karena tidak disiapkan TPS. Tetapi untuk para tenaga kesehatannya diberikan kesempatan untuk nyoblos dahulu baru mulai aktivitas di rumah sakit lagi," kata Gita, Perawat Rumah Sakit Bakti Yuda, Depok.
Hal serupa juga dikatakan Fika, perawat Rumah sakit Pusat Otak, Cawang. "Di sini dari tadi tidak terlihat ada kotak suara. Pihak rumah sakit tidak menyiapkan tetapi para tenaga kesehatan sudah pada nyoblos dari pagi," katanya.
Ketua Satuan Humas Rumah Sakit Pasar Rebo, Setiyono juga membenarkan tidak adanya TPS di area rumah sakit. "Di rumah sakit tidak ada TPS dan juga tidak ada kotak suara keliling. Tapi bagi petugas yang dinas bisa ke TPS terdekat kantor dengan mbawa form a5, kartu tanda penduduk dan kartu keluarga," kata setiyono.
Pasien Rumah Sakit Banyak Golput karena Tak Ada TPS
Pesta demokrasi telah dimulai, masyarakat sejak pagi berbondong-bondong menuju TPS. Tapi ini tak terlihat di sejumlah rumah sakit.
Advertisement