Sukses

PPP Buka Peluang Bentuk Koalisi Alternatif

Sekjen PPP Romahurmuziy menjelaskan, saat ini PPP sudah membangun komunikasi untuk membangun koalisi alternatif.

Liputan6.com, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membuka peluang untuk membuat koalisi alternatif. Koalisi ini dibangun dari gabungan partai Islam yang memiliki suara cukup signifikan.

"Pandangan pertama menginginkan PPP dengan perolehan suara yang didapat digabung dengan partai berbasis agama yang cukup signifikan dan mematahkan hasil survei dimungkinkan untuk menyusun koalisi alternatif," ujar Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy saat ditemui di kediaman Ketua Umum PPP Suryadharma Ali di Jalan Jaya Mandala, Menteng Dalam, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2014).

Pria yang kerap disapa Romi ini menjelaskan, sampai saat ini tidak ada partai yang mencapai perolehan 20%. Sekalipun, 3 partai teratas pemenang hitung cepat berbagai lembaga survei, yakni PDIP, Golkar, dan Gerindra. Bukan tidak mungkin, koalisi ini justru bisa menyulitkan ketiga partai teratas untuk menentukan langkah.

"Sehingga kalau koalisi alternatif ini terwujud, bukan tidak mungkin justru 3 besar partai pemeroleh suara quick count terkunci posisinya dan tidak bisa mencalonkan capres sendiri," lanjutnya.

Romi menjelaskan, saat ini sudah membangun komunikasi untuk membangun koalisi alternatif. Pihaknya hanya tinggal menjaga intensitas komunikasi dengan partai lainnya.

"Pembahasan awal untuk membangun koalisi alternatif sudah digulirkan. Tinggal nanti intensitas komunikasi hari sampai 9 Mei akan lebih mengerucut," tandas Romi.

(Shinta Sinaga)

Baca juga:

Sekjen PPP: Kita Solid, Tak Ada Perpecahan

Lingkaran Survei: Ada 3 Basis Koalisi Pilpres 2014

Golkar Kalah di TPS-nya, Ical: Yang Penting Hasil Nasional

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.