Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) sedang menghitung perolehan suara Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 untuk wilayah luar negeri. Dari total 130 perwakilan luar negeri, KPU hanya mampu merekap 29 wilayah selama 12 jam kerja.
"29 Yang sudah dibuka dan ada 4 yang di-pending (ditunda), yang lain harus dikoreksi. Sesuai tatib (tata tertib) kita, sekarang sudah lewat 20 menit, kita lanjutkan nanti bukan besok, karena sudah jam 00.00. Kita mulai jam 10 (pagi). Saya doakan semua sehat dan mulai kegiatan kita," ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik di Gedung KPU, Jakarta, Kamis (24/4/2014) dini hari.
Rekap yang dilakukan pada Rabu 23 April dari pencoblosan di luar negeri, terdapat masalah pada 4 wilayah. Yakni, Berlin, Beijing, Islamabad, dan Kuala Lumpur. Akan hal itu Husni mengatakan akan konfirmasi ulang dengan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).
"Jadi memang ada tidak sinkron di surat suara yang digunakan dengan surat suara yang dikembalikan. Kita tak mau duga-duga supaya ada kepastian jadi konfirmasi ke PPLN," imbuhnya.
Husni pun berharap penghitungan suara berjalan lancar karena tersisa 100 wilayah yang harus direkap. "Mudah-mudahan terkejar, rencana sampai tanggal 25 April sebelum 26 April rekap keseluruhan," pungkas Husni.
Kerja 12 Jam, KPU Hanya Mampu Rekap 29 Wilayah Luar Negeri
Dari total 130 perwakilan luar negeri, KPU hanya mampu merekap 29 wilayah selama 12 jam kerja.
Advertisement