Sukses

Lanjutkan Safari Politik, Jokowi ke Manado dan Makassar

Jokowi membantah kedatangannya ke Makassar merupakan sinyal atau tanda bahwa sosok cawapresnya berasal dari kota tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Bakal capres PDIP Joko Widodo bertolak ke Kota Manado, Sulawesi Utara, sekitar pukul 18.10 WIB untuk memenuhi undangan dari Universitas Negeri Manado. Selain itu, ia juga dijadwalkan untuk bertemu relawan di kota tersebut.

"Ada undangan dari universitas di Manado. Terus ketemu relawan. Diundang ya datang," jelas pria yang akrab disapa Jokowi itu ketika berada di ruang tunggu F5, Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (9/5/2014) petang.

Setelah melakukan 2 kegiatan tersebut, pada Sabtu besok Jokowi dan rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Namun, pria yang saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu tak menjelaskan tujuan kedatangannya ke Kota Angin Mamiri itu. "Ke Makassar hari Sabtu sampai Minggu," singkatnya.

Ketika ditanya apakah kunjungan ke Makassar sekaligus untuk melakukan deklarasi dengan cawapres pilihannya, Jokowi membantah. Ia juga mencoba berkilah ketika media menanyakan kedatangannya ke Kota Makassar merupakan sinyal atau tanda bahwa cawapresnya adalah orang yang berasal dari kota tersebut, seperti Jusuf Kalla dan Abraham Samad.

"He..he... Besok kita mau ke mana? Makassar toh. Ya sudah," ucapnya singkat sambil tersenyum.

Tak sendiri, ia juga didampingi Wasekjen PDIP Ahmad Basara dan Erico Sutarduga, serta Ketua Fraksi PKB DPR Marwan Jafar. Ketiga tokoh itu juga sempat menemainya ketika melakukan safari politik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur pekan lalu.

Teka-teki tentang calon pendamping Jokowi hingga kini memang belum terjawab. Jokowi masih bungkam dan enggan terpancing siapa sosok cawapresnya itu.

"Belum, masih proses," singkat Jokowi usai menghadiri pertemuan dengan beberapa duta besar (Dubes) Uni Eropa di sebuah restoran kawasan Jakarta Pusat, Rabu lalu.

Ketika kembali ditanyakan siapa 3 nama cawapres yang sudah di kantonginya itu, Jokowi justru mengeluarkan guyonan. "Berisik," katanya sambil menaiki mobil Toyota Innova hitamnya.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan nama cawapresnya itu akan diumumkan paling cepat pada 9 Mei 2014, bertepatan pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara oleh KPU. ‎Namun, lanjutnya, pengumuman cawapres di hadapan publik masih dapat berubah. "Pengumumannya kalau tidak mundur lho ya, antara tanggal 9 sampai dengan 14," ucapnya. (Ali)