Liputan6.com, Jakarta - Koalisi antara Partai Golkar dan PDIP akan dikukuhkan dalam Rapimnas partai berlambang pohon beringin itu. Golkar akan menawarkan 3 nama calon wakil presiden pendamping Jokowi.
"Antara lain Pak Jusuf Kalla, saya sendiri, dan Luhut Panjaitan," ungkap Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung di Tangerang, Rabu (14/5/2014).
Menurutnya nama Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical tak diajukan Dewan Pertimbangan sebagai nama calon Wakil Presiden karena masih dicalonkan sebagai presiden.
"Aburizal sebagai Ketua Umum awalnya dicalonkan sebagai calon Presiden. Tapi karena keadaan politik dan hasil Pileg tak memungkinkan lagi sebagai calon presiden, dan lagi tak memungkinkan bagi partai lain berkoalisi dengan kami, maka saat ini kami fokus pada calon wakil presiden," jelasnya.
Meski nama Ical tak dicalonkan oleh Dewan Pertimbangan Golkar, Akbar mengaku, sepenuhnya menyerahkan pada hasil Rapimnas. Jadi, masih memungkinkan nama Ical masuk pada bursa calon wakil presiden dari Partai Golkar.
"Selain itu juga, kami menghormati mekanisme yang ada di PDIP, nama yang kami usulkan ini juga akan dikomunikasikan ke Megawati sebagai Ketua Umum PDIP," tukas Akbar.
Golkar Sodorkan 3 Cawapres untuk Jokowi: JK, Akbar dan Luhut
Koalisi antara Partai Golkar dan PDIP akan dikukuhkan dalam Rapimnas partai berlambang pohon beringin itu.
Advertisement