Liputan6.com, Jakarta - Bakal calon presiden (capres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo atau Jokowi hingga kini masih belum menentukan siapa bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi dirinya melaju di pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang.
Padahal, sejumlah nama tokoh telah disebut-sebut layak menjadi pendamping Jokowi menjadi RI 1 mendatang. Bahkan sejumlah lembaga survei merilis tokoh-tokoh seperti Jusuf Kalla, Mahfud M.D., Ryamizard Ryacudu, dan Abraham Samad pantas mendampingi mantan Walikota Solo itu di pilpres.
Pengamat politik asal Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menilai belum diumumkannya nama bakal cawapres Jokowi hingga kini masih dalam pertimbangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Ibu Mega ingin memastikan dengan betul siapa cawapres Jokowi," kata Siti di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (15/5/2014).
Siti menambahkan, dalam mempertimbangkan sosok bakal cawapres bagi Jokowi, Megawati menggunakan intuisinya sebagai wanita.
"Tapi itu ada intuisi dari Megawati," imbuh Siti.
Pengamat: Pilih Cawapres Jokowi, Megawati Gunakan Intuisi
"Ibu Mega ingin memastikan dengan betul siapa cawapres Jokowi," kata pengamat LIPI Siti Zuhro.
Advertisement