Sukses

Nasdem: Tidak Ada Soal Belot-membelot Rachmawati ke Prabowo

Sebelum menerima kunjungan dari Prabowo, Rachmawati sudah meminta izin terlebih dulu kepada Partai Nasdem.

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Patrice Rio Capella membantah, dukungan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Rachmawati Soekarnoputri terhadap pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengindikasikan adanya perpecahan di internal partai.

Menurutnya, dukungan yang diberikan Rahmawati ke Prabowo hanya bersifat pribadi, dan tidak mewakili partai. Sementara Partai Nasdem menyatakan berkoalisi dengan PDIP, PKB, dan Partai Hanura mengusung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Itu kan Prabowo datang ke rumahnya. Itu bahasa tuan rumah, dia menerima tamu yang sowan ke rumahnya. Lalu bilang mendukung. Tapi prinsip partai tidak ada soal belot-membelot," kata Patrice di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Rabu (21/5/2014).

Patrice mengatakan, sebelum menerima kunjungan dari Prabowo itu, Rachmawati sudah meminta izin terlebih dulu kepada Partai Nasdem. Internal partainya pun tak mempermasalahkannya.

"Beliau bilang mau menerima Prabowo nanti di rumahnya, ya sudah kita tidak ada masalah. Itu dilakukan dia secara pribadi, bukan atas nama partai," ujarnya.

Patrice mengakui, posisi Rahmawati saat ini tidak dimasukkan dalam tim pemenangan Joko Widodo dan Hatta Rajasa sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden. Namun menurutnya, hal itu terjadi karena keterbatasan slot.

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung bersama Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon ke kediaman Rachmawati yang letaknya tidak jauh dari Kantor DPP Partai Gerindra, pada Jumat 16 Mei silam.

Meski Partai Nasdem telah berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung pencapresan Jokowi, Rachmawati tetap menerima Prabowo itu dengan ramah. Putri mendiang Presiden Soekarno ini bahkan memuji Prabowo. Ia menganggap Prabowo memiliki niat kuat dalam menyelesaikan persoalan konstitusi yang tengah dihadapi bangsa Indonesia. (Ans)

EnamPlus