Sukses

Tausiyah Isra Mi`raj, Hatta Tak Beberkan Visi-Misi

Salah satu pesan Hatta adalah mengajak umat Islam wajib memberikan sumbangan besar untuk menjawab tantangan bangsa.

Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden Hatta Rajasa mengajak kaum Muslim memberikan kontribusi dalam membangun kemajuan bangsa ke depan. Ia pun mengaku tidak akan menyampaikan visi misi dalam kegiatan peringatan Isra Mi`raj karena bukan saatnya berkampanye.

"Tidak akan menyampaikan visi-misi dan tidak akan berkampanye karena tidak boleh," kata Hatta di Masjid Agung, Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (27/5/2014).

Dalam tausiyahnya, Hatta mengajak umat Islam wajib memberikan sumbangan besar untuk menjawab tantangan bangsa, membangun bangsa yang modern, yang demokratis dan dirahmati oleh Allah SWT.

"Karena itu mari kita mengambil peran strategis dalam membangun peradaban bangsa ke depan," ungkap Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini. Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu juga sempat menyinggung keberhasilan pemerintah yang patut disyukuri.

Calon presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dalam acara ini. Namun, mantan Danjen Kopassus itu hingga berita ini ditulis belum hadir ke lokasi. "Beliau (Prabowo Subianto) memang sering bagi tugas sama saya, jadi sambil kita menunggu. Namun, jika tidak, anggap saya mewakili," ucap Hatta.

Hatta sekaligus mengingatkan bahwa Isra Mi`raj merupakan peristiwa terbesar sepanjang peradaban manusia. Sebab, perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa (Isra) hingga dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha (Mi`raj) dalam waktu satu malam pada masa itu secara logika mustahil.

Namun, karena kekuasaan Allah hal itu bisa terjadi. "Kalau kita hanya mengandalkan akal saja tanpa pikir dan zikir sulit menjawab peristiwa Isra Mi`raj. Kalau Allah sudah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin," ujar Hatta. (Ein)

Video Terkini