Liputan6.com, Jakarta - Dengan visi-misi Anies Baswedan yang pro pendidikan tertuang dalam 'Indonesia Mengajar', muncul wacana jika pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla terpilih, Anies akan mengisi kursi menteri pendidikan dan kebudayaan.
Namun saat dikonfirmasi perihal tersebut, Anies membantahnya. Menurutnya, saat ini yang terpenting adalah konsentrasi soal pemenangan Jokowi-JK menjelang Pilpres 9 Juli mendatang.
"Sekarang soal pemenangan dulu. Konsentrasi nomer 1. Sekarang pemenangan dulu. Tinggal waktu efektifnya, sekitar 530 jam lagi. Konsentrasi," kata Anies dengan tersenyum di Kemen PAN dan RB, Jakarta Selatan, Kamis (29/5/2014).
Terkait rekomendasi grup band Slank yang menyebut nama Anies ke dalam 46 nama yang harus dibawa ke kabinet pemerintahan Jokowi-JK jika terpilih, lagi-lagi Anies hanya mesam-mesem.
"Silakan tanya Slank," pungkas Anies seraya tersenyum.
Jokowi sebelumnya mengungkapkan, salah satu nama dari 46 yang direkomendasikan grup band idolanya tersebut adalah Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan.
"Salah satu namanya adalah Pak Anies Baswedan," ujar Jokowi di Markas Slank di Gang Potlot, Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa 27 Mei lalu.
Namun, Jokowi enggan membeberkan posisi apa yang nantinya akan ditempati oleh Anies yang juga pernah mengikuti konvensi calon presiden Partai Demokrat tersebut. "Ya ndak usah saya sebutkanlah. Dari Slank ini nama-nama," jawab Jokowi singkat.