Liputan6.com, Jakarta - Kampanye calon wakil presiden nomor urut 1 Hatta Rajasa di Provinsi Banten, diwarnai aksi protes. Besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini seharusnya berorasi di didepan mahasiswa kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Serang, Banten. Namun, rencana itu batal gara-gara sekelompok mahasiswa menolak kampusnya dijadikan alat politik oleh capres dan cawapres.
Menurut Kapolres Serang, AKBP Yudhi Hermawan, kedatangan Hatta ditolak BEM IAIN Serang dan sejumlah elemen mahasiswa. Para mahasiswa itu, ujar Yudhi, menolak praktik politisasi di lingkungan pendidikan.
"Mereka menolak politik masuk kampus," kata Yudhi, di Pasar Rau, Serang, Kamis (5/6/2014). Yudhi menuturkan, penolakan mahasiswa terhadap politisi yang ingin masuk ke lingkungan kampus bukan kali ini saja terjadi.
"Semua politisi dan capres sebelumnya yang mau memberi orasi politik juga ditolak. Termasuk semua pasangan capres," tuturnya.
Sebelum bertandang ke Kampus IAIN Serang, Hatta mendatangi pasar tradisional Rau. Kedatangan Hatta tak diumumkan sehingga membuat sejumlah pedagang terkejut.
Hatta memilih Serang sebagai tempat kampanye di hari ke-2. Rencananya, Ketua Umum PAN ini juga akan akan berkunjung ke sejumlah tempat, di antaranya Pondok Pesantren Al Mubarok dan berorasi di Stadion Maulana Yusuf.
Sebelumnya di hari pertama kampanye, Rabu (4/6/2014), Hatta berkunjung ke Medan, Sumatera Utara. (Yus)
Kampanye di Serang, Hatta Ditolak Masuk Kampus
Menurut Kapolres Serang, AKBP Yudhi Hermawan, kedatangan Hatta ditolak BEM IAIN Serang dan sejumlah elemen mahasiswa.
Advertisement