Liputan6.com, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo telah menyiapkan kantor transisi yang ia sebut sebagai tempat untuk menyusun rencana program kerja dan penyusunan kabinet pemerintahannya nanti.
"Ini kita baru mempersiapkan kantor transisi, tempatnya di Menteng," ujar Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (25/7/2014).
Menurutnya, tim yang bertugas di kantor transisi sudah mulai bekerja di tempat itu sejak 2 hari lalu. Namun demikian, aktivitas resmi di kantor tersebut baru mulai aktif setelah Lebaran Idul Fitri nanti.
"Menempati sudah 2 hari yang lalu, tapi nanti mulai sangat aktif setelah Lebaran. Sampai dilantik," ucap dia.
Selain mempersiapkan program dan penyusunan kabinet, tim di kantor transisi bertugas untuk menganalisis permasalahan-permasalahan yang akan dihadapi oleh Jokowi-JK setelah dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2014. Tim di kantor tersebut juga nantinya yang akan melakukan komunikasi dengan tim kepresidenan SBY untuk melakukan konsultasi berbagai permasalahan bangsa.
"Tugasnya mengidentifikasi persoalan-persoalan, kemudian mulai membangun hubungan dengan pemerintahan Pak SBY. Kemudian nanti baru masuk ke perencanaan secara detail dan organisasi yang ada dan yang ditempatkan siapa. Tahapannya seperti itu," jelas dia.
Dengan melakukan berbagai persiapan seperti membentuk kantor transisi, Jokowi berharap, pasca-dilantik, dia dan wakilnya Jusuf Kalla dapat langsung tancap gas menjalankan roda pemerintahan.
"Sehingga nanti persoalan-persoalan itu betul-betul saat pelantikan, besok langsung sudah bisa kerja, tidak cari-cari lagi, langsung kerja," ucap Jokowi. (Sss)
Jokowi: Kantor Transisi Sudah Buka 2 Hari lalu
Namun demikian, aktivitas resmi di kantor tersebut baru mulai aktif setelah Lebaran Idul Fitri nanti.
Advertisement