Liputan6.com, Bogor - Sebanyak 120 pendukung Prabowo-Hatta dihalau polisi di wilayah Bogor. Mereka akan menuju gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
Para simpatisan yang berasal dari DPC Partai Gerindra baik dari Kota maupun Kabupaten Bogor tersebut menaiki 2 bus pariwisata. Mereka berangkat dari RS Ciawi Bogor menuju pintu tol Baranangsiang. Namun ketika di Bundaran Ekalokasari, Polres Bogor Kota menghalaunya dan mereka pun memutar kembali menuju Ciawi.
Tidak patah arang, mereka mencoba masuk melalui Pintu Tol Ciawi, namun lagi-lagi dihalau personel pengamanan dari Polres Bogor. Sampai akhirnya kedua bus tersebut memilih masuk tol melalui arah Gadog, tetapi puluhan polisi sudah berjaga.
Di Pospol Gadog akhirnya mereka berhenti untuk melakukan koordinasi agar bisa masuk ke jalan tol menuju ke Gedung MK. Sempat terjadi adu mulut antara simpatisan dengan petugas. Mereka merasa kesal karena tidak bisa masuk tol.
Seorang pengurus DPC Gerindra Kabupaten Bogor mengatakan bahwa mereka ingin datang ke MK untuk menghadiri sidang putusan MK. "Kita mau datang ke MK karena ada undangan dari partai," ungkap dia.
Dari Bogor Hendak ke MK, 2 Bus Pendukung Prabowo Dihalau Polisi
Sebanyak 120 pendukung Prabowo-Hatta dihalau polisi di wilayah Bogor. Mereka akan menuju gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
Advertisement