Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan Presiden SBY dengan Joko Widodo atau Jokowi beberapa waktu lalu membuka gerbang komunikasi antara pemerintahan saat ini dan yang akan datang semakin baik. Tim Transisi yang disiapkan untuk peralihan pemerintahan juga sudah mulai bekerja.
Tim ini sudah mulai menujukkan perkembangan. Selasa 2 September 2014 besok, Tim Transisi akan bertemu dengan Wakil Presiden Boediono untuk membicarakan banyak hal, termasuk berkonsultasi.
"Besok mendapat waktu ketemu wapres, membicarakan mengenai banyak hal. Di sana ada deputi yang bertanggung jawab mengurus kesejahteraan rakyat. Kita ingin mengetahui program-programnya. Kita bicara program," ujar Ketua Tim Transisi Jokowi-JK, Rini Soemarno di Rumah Transisi, Menteng, Jakarta Pusat (1/9/2014).
Tak hanya dengan Boediono, tim juga sudah siap untuk bertemu dan menjalin komunikasi lebih intensif dengan menteri-menteri di kabinet SBY. Salah satunya Menko Perekonomian Chairul Tanjung (CT).
"Tinggal menunggu beliau-beliau kapan ada waktu bisa ketemu. Dengan CT juga sudah kirim surat, tinggal tunggu kabar saja," ungkap Rini.
Saat ini tim sedang fokus memilah berbagai program untuk masuk dalam jajaran program prioritas yang menjadi unggulan. Program ini diharapkan dipersiapkan secara matang agar tepat sasaran saat dijalankan.
"Pada dasarnya paling utama bagaimana berdaulat di bidang pangan, kemudian kita bicara program kalau kami harus tepat sasaran. Kami lihat program-program yang memang dibutuhkan rakyat," tandas Rini. (Sss)
Tim Transisi Bertemu Wapres Boediono Selasa
Tak hanya dengan Boediono, Tim Transisi pun sudah siap bertemu dan menjalin komunikasi lebih intensif dengan menteri-menteri di kabinet SBY.
Advertisement