Liputan6.com, Jakarta - Sekjen PPP Romarhumuziy atau Romi mengatakan tidak ada ajakan terhadap partainya untuk jadi menteri dalam kabinet yang akan dibentuk presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi-JK.
Karena itu pula dia mengaku tak akan memusingkan soal ada tidaknya tawaran jabatan itu dan tetap fokus pada konsolidasi PPP yang masih diuji dengan konflik internal.
"Yang saya tahu PPP belum dapat (tawaran), yang saya dengar juga, yang di dalam mengusung pemerintahan saja belum (dapat tawaran)," kata Romi di Jakarta, Minggu (14/9/2014).
Selain itu, Romi menjelaskan sampai saat ini partainya belum mengubah keputusan politiknya terkait dengan pilihan koalisi di parlemen nantinya. Dia menegaskan PPP masih berada dalam kubu Koalisi Merah Putih.
"Malam Sabtu kemarin saya telah diterima ulama. Disarankan PPP tetap di Koalisi Merah Putih. Atas fatwa beliau, kita sebagai partai yang menjunjung tinggi ulama, menghormati beliau," tegas Romi. (Mut)
Belum Ada Tawaran Menteri, PPP Tetap di Koalisi Merah Putih
PPP tak memusingkan soal ada tidaknya tawaran jabatan menteri di kabinet dan tetap fokus pada konsolidasi partai.
Advertisement