Sukses

Datangi Rumah Transisi, Buruh Usulkan Andi Gani Jadi Menakertrans

Dukungan Ketua KSPSI Andi Gani menurut Mudofir, murni aspirasi kaum buruh dari bawah.

Liputan6.com, Jakarta - Belasan perwakilan buruh dari Konferedasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPSI) mendatangi Rumah Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Kedatangan mereka untuk memberi usulan Jokowi-JK terkait pengangkatan menteri di kabinet pemerintahannya.

Ketua KSBSI Mudofir mengatakan, pihaknya mengajukan nama aktivis buruh Andi Gani sebagai Menteri Tenaga dan Transmigrasi (Menakertrans).

"Kami dari KSBSI dan KSPSI usulkan satu nama untuk Menakertrans. Usulan nama Andi Gani diusulkan menjadi Menakertrans," ujar Mudofir usai bertemu tim Transisi di Rumah Transisi, Jalan Sutubondo 10, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/9/2014).

Dukungan ketua KSPSI itu menurut Mudofir, murni aspirasi kaum buruh dari bawah. Sebagai ketua organisasi serikat buruh terbesar di Indonesia, Andi Gani sangat layak menjabat Menakertrans. Terlebih selama ini Andi di bawah organisasinya selalu menjadi bagian terdepan membela kepentingan para pekerja di Indonesia.

"Kami usulkan nama, tidak secara membabi buta, kami dari serikat buruh, kami anggap Andi presiden KSPSI, sebagai konfederasi terbesar di Indonesia. Kami lihat bung Andi dari bawah juga dulu ketum di konfederasi KSPSI," ucap dia.

Mudofir mengatakan, sebagai orang yang telah lama berkecimpung dan membela aspirasi kaum buruh, Andi Gani dinilai sosok yang tepat membenahi permasalahan tenaga kerja yang begitu kompleks. Terutama terkait masalah aturan tenaga kerja yang dinilai masih dipandang berpihak kepada pihak pengusaha.

"Masalah tenaga kerja kompleks dan rumit, kalau Bung Andi, kami yakin masalah ketenagakerjaan teratasi. Intinya butuh komunikasi pemerintah, buruh, pengusaha," pungkas Mudofir.

 

Video Terkini