Liputan6.com, Jakarta - Keputusan Jokowi-JK menentukan 34 kementerian yang mengisi pemerintahannya dinilai tak lepas dari kompromi politik. Terlebih, ada 16 posisi profesional partai yang disediakan untuk koalisi pendukung Jokowi-JK.
Sekretaris Dewan Nasional Setara Institute Romo Benny Susetyo mengatakan, Jokowi tidak dapat melepaskan diri dari kompromi politik dalam menjalankan pemerintahan. Jokowi juga seharusnya tidak membedakan profesional dan partai. Yang terpenting, dia harus menyerahkan nama-nama kepada KPK.
"Profesional murni dan parpol jangan dibedakan, tapi bawa semua ke KPK, apakah orang itu bersih? Baru lihat kemampuan, ideologi yang jelas, harus lepas dari jabatan parpol," kata Romo Benny saat konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (19/9/2014).
Romo Benny mengatakan, menteri harus lepas dari jabatan partai sangat penting bagi jalannya pemerintahan. Menteri juga nanti harus tunduk pada presiden bukan pada partai.
"Yang pasti ideologinya harus sama dengan Jokowi. Harus tunduk pada presiden, bukan partai. Caranya, bisa saja partai menyerahkan nama, tapi yang menentukan tetap Jokowi," ujar Romo Benny.
Anggapan Jokowi telah mengingkari janji merampingkan kabinet merupakan penilaian yang salah. Efisiensi, kata Romo Benny, tak hanya didasari pada jumlah kabinet.
"Yang penting bukan ramping atau nggak, tapi janji kampanye untuk rakyat, negara hadir itu yang harus ditagih. Efisiensi anggaran bisa, nggak perlu wamen (wakil menteri). Pertumbuhan meningkat terus ada ukurannya. Saya yakin Jokowi bisa pegang itu," tutup Romo Benny. (Sss)
Romo Benny: Jokowi Harus Bawa Semua Menteri ke KPK
Romo Benny juga menilai menteri harus lepas dari jabatan partai sangat penting bagi jalannya pemerintahan.
Advertisement
Prabowo Subianto
Piala Asia U-20
![Ilustrasi - Indra Sjafri background timnas indonesia (Bola.com/Erisa Febri/Adreanus Titus)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/77o0Xx7071zvIve1lDJcDK4hTSE=/0x0:1080x608/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4380635/original/019449800_1680447289-Indra_Sjafri_background_timnas_Indonesia__Bola.jpg)
Seputar Timnas Indonesia U-20: Pengamat Tanyakan Soal Indra Sjafri Mengantisipasi Mobilitas Tinggi Dua Lawan Terakhir di Piala Asia
![Sementara itu Timnas Iran U-20 mantap berada di puncak klasemen dengan torehan tiga poin. Selisih gol merreka pun sangat bagus berkat tiga gol yang bersarang ke markas Timnas Indonesia U-20. (Dok. PSSI)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8f_dDXaNnTnIVPCiP35UFP8uk0I=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5132619/original/024123500_1739495596-Timnas_Indonesia_U-20_vs_Iran-4.jpg)
Menipis Setelah Kalah dari Iran, Media Vietnam Soroti Peluang Timnas Indonesia U-20 untuk Lolos ke Piala Dunia U-20
BRI Liga 1
![BRI Liga 1. (Liputan6.com/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TZ1aRWzohe1o6X36h10SWP4FBb8=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3542487/original/032381900_1629176080-673X373.jpg)
Hasil BRI Liga 1 PSIS Semarang vs PSM Makassar: Imbang 1-1, Mahesa Jenar dan Juku Eja Belum Keluar dari Tren Buruk
![Penyerang Persija Jakarta, Gustavo Almeida (kiri), berduel dengan bek Persib Bandung, Gustavo Franca, saat kedua kesebelasan bertanding pada lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Minggu (16/2/2025) sore WIB. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/OVMDyyOc0h23OJ055jkQNVZbo9s=/0x0:1600x1066/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5134993/original/069688100_1739701765-Persija_Vs_Persib_2.jpg)