36,7% Masyarakat Tak Tahu Pemilu 2014, KPU Siap Sosialisasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan melakukan sosialisasi kembali kepada masyarakat terkait pelaksanaan Pemilu 2014 mendatang. Pesta demokrasi itu diprediksi jatuh pada 9 April 2014.

Hal itu diutarakan Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkyansyah dalam menanggapi hasil Survei Indonesia Network Election(INES). Hasil survei menyatakan, masih ada 36,7% masyarakat Indonesia yang tak tahu mengenai Pemilu 2014. Padahal penyelenggaraannya hanya kurang dari setengah tahun lagi.

"(Hasil survei) Sudah bagus itu. Insya Allah, April 2014 akan tahu secara menyeluruh, sosialisasi akan kami gencarkan," kata Ferry di Jakarta, Kamis (5/9/2013).

Ferry memaparkan, pihaknya akan segera menggaet media massa sebagai alat sosialisasi pemilu. "Sosialisasi melalui komunikasi massa (tatap muka langsung), komunikasi media, dan mengajak jaringan atau relawan pemilu," ujar Ferry.

Direktur Data INES, Sutisna menuturkan, berdasarkan hasil survei INES diketahui, hanya sebanyak 63,3% masyarakat saja yang mengetahui penyelenggaraan Pemilu 2014. Survei ini dilakukan pada 16 Agustus sampai 30 Agustus 2013. Pengumpulan data menggunakan metode tatap muka langsung melalu kuisioner sebagai instrumen pengumpulan informasi.

"Dalam survei kali ini, metode yang digunakan adalah sampling frame yakni WNI yang sudah mempunyai hak pilih pada saat pemilu 2014. Sampel yang diambil sebanyak 8.280 responden di 33 provinsi dengan margin of error sekitar 1,1 % pada tingkat kepercayaan 95 %," pungkas Direktur Data INES, Sutisna. (Tys/Ndy)