Suami-Istri asal Semarang Meninggal dalam Tragedi Mina

Liputan6.com, Jakarta - Sugeng Triyanto dan Sri Prabandari dinyatakan meninggal dunia dalam tragedi Mina di Arab Saudi. Kabar pasangan suami-istri jemaah haji asal Kota Semarang, Jawa Tengah ini sebelumnya sempat simpang-siur.

Sugeng sendiri sebelumnya dipastikan telah meninggal dunia. Sementara kepastian kabar tentang Sri baru didapatkan keluarga lewat pemberitahuan resmi dari Kementerian Agama.

Seorang kerabat Sri Prabandari, Hendrita menuturkan, petugas Daerah Kerja Mekah menelepon langsung ke rumah untuk mengabarkan kematian Sri.

"Tadi pagi ditelepon, menyampaikan kalau berita duka tentang jenazah Ibu Sri Prabandari sudah ditemukan," tutur Hendrita, Minggu (27/9/2015).

Sedangkan kabar kematian Sugeng Teriyanto sudah diketahui sebelumnya berdasarkan informasi dari Aditya Ryan (27), anak korban. Pemberitahuan tentang Sri Prabandari tersebut, menurut dia, cukup melegakan keluarga.

Sebelumnya keluarga sempat tak mengetahui kabar Sri. Kepergian Sri yang telah dimakamkan di Tanah Suci juga telah diikhlaskan.

Setelah menanti 5 tahun lamanya, Sugeng bisa berangkat haji bersama istri dan anaknya yaitu Sri Prabandari (58) dan Aditya (27). Dua kakak Sri Prabandari yaitu Sri Agustin (56) dan Maryuni (71) juga ikut menunaikan ibadah haji di kelompok yang sama, yaitu Kloter 62 Embarkasi Solo Regu III Kelompok VII.

Menurut adik Sugeng bernama Kuncoro keluarga mendapatkan kabar bahwa Sugeng ikut menjadi korban dari Sri Agustin yang menelepon suaminya, Bambang Hariyanto pada Jumat 25 September 2015. Beberapa saat kemudian, anak Sugeng, Aditya juga mengabarkan hal yang sama sehingga keluarga semakin yakin.

"Adit melihat bapaknya terinjak-injak. Dia juga menutupi (jenazah) pakai kain ihram. Kami bisa memastikan meninggal karena yang bercerita Adit sendiri," kata Kuncoro. (Ant/Ndy/Ans)