Sukses

Indahnya Busana Muslim Perkawinan Batik Solo dan Motif Air Mata

Menyambut Hari Raya Lebaran, rumah batik muslim Danadi Solo mengawinkan batik khas solo dengan motif favorit desainer dunia

Liputan6.com, Jakarta Motif Paisley kerap menghiasi karya desain luar negeri. Sekilas motif yang menyerupai goresan sayur melengkung seperti tetesan air mata memutar ini tampak seperti batik. Lantas bagaimana jika motif paisley berkolaboratsi dengan batik khas Solo?

Adalah rumah batik muslim Danadi Solo yang mencoba memadukannya dalam desain busana muslim modern yang dipersiapkan untuk menyambut Lebaran.

Didominasi busana muslim model abaya dan tunik tabrak motif paisley dan batik terlihat apik dan menarik. Pemilihan warna mulai dari cerah sampai gelap tampil selaras dengan kedua motif tersebut tanpa terlihat 'maksa' dan berlebihan.

Seperti tunik warna kuning yang manis berbagi ruang motif di sisi kanan dan kiri. Permainan motif dibuat manis dengan aksen belahan tinggi di samping yang stylish.

Batik Paisley

Ada juga tunik warna merah maroon yang juga menggabungkan motif paisley dan batik dengan belahan tinggi di tengah. Desain tersebut tak lain mengakomodir keinginan perempuan muda yang membutuhkan busana muslim cutting modern.

Perpaduan batik dan pasley dalam busana Muslim. (Liputan6.com/Reza Kuncoro)

Selain meluncurkan busana muslim motif Paisley, Danadi Solo juga mendesain modest wear motif Cemukiran, batik Klengan klasik, dan Kupu Hokokai. Untuk koleksi yang terakhir terpengaruh dari Jepang. "Kami memadukan motif kupu-kupu dan bunga Jepang," kata Area Sales Manager Danadi Moslem Fashion, Marina Soemarno.

Â