Sukses

'Merantau' di Tanah Orang, Polisi Ganteng Tak Malu Jualan Takjil

Menjalani profesi sebagai anggota Brimob dalam kepolisian memang siap siaga ditugaskan di mana saja.

Citizen6, Jakarta Menjalani profesi polisi yang tergabung dalam anggota Brimob memang siap siaga ditugaskan di mana saja. Tinggal jauh di tanah orang layaknya perantau. Kemampuan bersosialisasi dengan lingkungan serta mencari keluarga atau saudara angkat harus pandai dilakukan.

Seperti halnya Asep Setiawan, yang sudah tiga tahun bertugas di Brimob Polda Kepulauan Riau. Polisi ganteng yang masih muda ini ditugaskan di Kepulauan Riau. Jarak ribuan kilometer dari tempat tinggalnya di kota Kembang, Bandung, Jawa Barat tak mematahkan semangat untuk bertugas.

Kehadiran polisi muda berusia 23 tahun yang hobi berenang ini disambut hangat orang-orang di sekitarnya. Cerita berkenalan dengan keluarga angkat baru pun dimulai. Asep mengenal ibu kantin di kantor tempatnya bekerja. Dari obrolan ringan sampai bercanda.

Polisi Ganteng jualan takjil laris manis

Saking dekatnya dengan ibu kantin yang bernama Rahayu, Asep merasa Rahayu layaknya seorang kakak. Rahayu yang berusia 40-an tahun dianggap Asep sebagai keluarga baru di Batam.

Ia mengakui suami dan anak-anak Rahayu ikut senang atas kehadirannya. Tak jarang Asep, sang polisi ganteng berkunjung ke rumah Rahayu untuk bersilaturahim. Perkenalannya dengan Rahayu rupanya mengantarkan Asep terjun berjualan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terjun Berjualan

Terjun Berjualan

Rahayu mempunyai usaha Rumah Makan dan Catering yang terletak di ruko depan kantor Asep. Setelah selesai bekerja, Asep membantu Rahayu berjualan dan mengantarnya berbelanja. Akhirnya, momen Ramadan dimanfaatkan Asep berjualan takjil di depan rumah makan milik Rahayu.

Polisi Ganteng jualan takjil tak malu-malu

Bukan tanpa sebab berjualan takjil, Asep memang ingin mencari kegiatan selama bulan Ramadan tiba. Takjil buatan tangan Rahayu, seperti kue dan gorengan laris manis tiap sore. Saking larisnya, ada juga orang lain yang menitip dagangan.

Asep Septian polisi muda ganteng

Namun, Asep kadang mendapat pertanyaan iseng dari orang lain.

"Emang enggak malu jualan gini?"

"Tidak perlu malu, selagi kita mencari rezeki dengan halal," jawab Asep.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini